Berita Viral
PARAH! 16 Pengungsi Rohingya Kabur dan Rusak Gedung Penampung, Warga Aceh Mulai Kecewa
Peristiwa ini juga telah ditanyakan Pemerintah Kota Lhokseumawe ke lembaga terkait yang menangani pengungsi internasional.
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Kelakuan para pengungsi Rohingya di Aceh semakin parah, hingga merusak bangunan.
Akibat kelakukannya, warga Aceh kini berang melihatnya.
Sebelumnya, bantuan yang diberi warga Aceh dibuang begitu saja oleh para pengungsi.
Baca juga: Tari Serampang XII Asal Deli Serdang Tampil di Ajang Internasional Festival Pulau Pinang 2023
Terbaru, warga dan pemerintah Aceh dibuat kecewa karena ada belasan pengungsi melarikan diri.
Padahal pemerintah setempat telah memberikan tempat penampungan yakni bekas Gedung Imigrasi Lhokseumawe, Aceh untuk para pengungsi Rohingya.
Namun, gedung itu dirusak, belasan pengungsi pun kabur.
Baca juga: Sosok Meir Eiznkot, Putra Menteri Kabinet Perang Israel Tewas Dihantam Bom di Gaza, Tubuh Penuh Luka
Sebanyak 16 pengungsi Rohingya melarikan diri dari lokasi penampungan di bekas Gedung Imigrasi Lhokseumawe, Aceh.
Mereka kabur dengan merusak dan menjebol dinding kamar.
"Pengungsi Rohingya tersebut kabur dengan cara merusak dinding kamar dan melarikan diri melalui pagar arah toilet wanita," kata Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Pemerintah Kota Lhokseumawe, Darius pada Rabu (7/12/2023), dikutip dari Kompas.com.
Darius menyebutkan, lokasi penampungan pengungsi itu sebenarnya sudah dijaga oleh polisi, satpam, dan organisasi pendamping pengungsi lainnya yang berada di sana.
Baca juga: SOSOK Emily Young Ryu, Jebolan Idol yang Suaminya Digoda Jennifer Ipel, Potret Masa Lalu Disorot
Hanya saja, penjagaan selama ini hanya ada di depan gedung dan tidak menyeluruh hingga ke belakang.
"Imigran Rohingya kabur melalui arah belakang,” ujarnya.
Peristiwa ini juga telah ditanyakan Pemerintah Kota Lhokseumawe ke lembaga terkait yang menangani pengungsi internasional.
Darius juga menyatakan, kaburnya pengungsi Rohingya dari tempat penampungan di Lhokseumawe bukan kali ini saja terjadi.
Baca juga: Polisi Selidiki Perkara Proyek Gagal Lampu Hias Kota Medan
Sebelumnya, pada Senin (27/11/2023) juga terdapat tujuh orang pengungsi etnis Rohingya yang kabur dari penampungan di gedung bekas Kantor Imigrasi Lhokseumawe itu.
Kini pengungsi Rohingya yang tersisa di penampungan ada 498 orang, dari sebelumnya 514 orang.
Artikel ini diolah Tribuntrends
Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News
16 Pengungsi Rohingya Kabur dan Rusak Gedung Penam
Warga Aceh Mulai Kecewa Dengan Para Pengungsi Rohi
Para Pengungsi Rohingya
Warga Aceh
Rohingya
Tribun Medan
| AKHIR Misteri Hilangnya Alvaro di Masjid Bintaro, Ternyata Diculik dan Dihabisi Ayah Tiri |
|
|---|
| Pakaian Dosen Levi dan AKBP B Disita, Hasil Olah TKP Pasangan 5 Tahun Mesum di Kamar 210 Semarang |
|
|---|
| AKBP Basuki Belum Pasti Jadi Tersangka, Kamar Hotel 210 Jadi Saksi Bisu Tewasnya Dosen Levi |
|
|---|
| Pilu Permintaan Terakhir Alvaro Kiano Sebelum Diculik dan Dihabisi Ayah Tiri, Kakeknya Sampai Sedih |
|
|---|
| Motif Ayah Tiri Habisi Nyawa Alvaro Kiano, Usai Ditangkap Pelaku Pilih Akhiri Hidup di Sel Tahanan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Para-Pengungsi-Rohingya-yang-berada-di-area-penampungan-di-Aceh.jpg)