4 Kebohongan yang Langsung Terkuak di Episode 7 dan 8 Drakor Moon In The Day

TRIBUN-MEDAN.COM - Moon in the Day sudah menayangkan setengah dari keseluruhan episodenya.

Diketahui, drama Korea Moon in the Day memiliki 14 episode. Moon in the Day telah menayangkan 8 episode, dan menyisakan 6 episode lagi.

Setiap episode drakor Moon in the Day menayangkan misteri-misteri baru yang belum terkuak pada episode lainnya.

Kian hari, drama ini kian diminati oleh penggemar K-drama lantaran menghadirkan plot twist yang baru pula.

Beberapa pertanyaan yang sebelumnya belum terjawab, akan dijawab pada episode berikutnya.

Berikut beberapa kebohongan yang terkuak dalam drama Moon In The Day

1. Saat Young Hwa mencoba berpura-pura bahwa semua ini tidak nyata

Do Ha mengungkapkan bahwa dirinya bukanlah Jun Oh, Young Hwa tetap menolak untuk menerima kenyataan tersebut.

Dia menolak untuk mempercayai bahwa selama bertahun-tahun, roh yang melekat padanya melalui 19 reinkarnasi telah menyebabkan traumatisasi psikologis dan mengerikan mengetahui bahwa dirinya adalah penyebab dari kegilaannya saat masih kecil.

Mencoba merasionalisasi dengan menyebut Jun Oh sebagai penguntit, Young Hwa bahkan mencoba menenggak obat agar menghindari mengingat kehidupan masa lalu.

Namun, saat upaya itu sia-sia, dia terpaksa menghadapi kenyataan pahit. Young Hwa menjelaskan pada Do Ha bahwa roh itu telah melekat padanya selama bertahun-tahun, menyebabkan traumatisasi yang mendalam.

Meskipun tidak tahu mengapa dia meninggal, Do Ha menyadari bahwa dia tidak memiliki pilihan dan tidak menginginkannya.

Setelah menyatakan bahwa dia telah selesai, Young Hwa meninggalkan Do Ha, menyentuh hatinya dengan penderitaan yang dia alami.

Do Ha, terdampar di dunia yang penuh kematian, bertanya-tanya mengapa jiwanya masih terhubung dengan Young Hwa, menyadari bahwa hidup memiliki cara aneh untuk ikut campur.

2. Saat Ri Ta mencoba berpura-pura tidak peduli pada Do Ha

Ri Ta berusaha pura-pura tidak peduli terhadap Do Ha, membawa kita kembali ke masa lalu di mana dia terjebak di Gaya.

Dalam konfrontasi dengan Preman Soribu, Ri Ta dan Do Ha dihadapkan pada situasi sulit. Ri Ta melawan bangsanya sendiri, mendorong Do Ha untuk melarikan diri, namun keduanya terluka parah.

Do Ha bersumpah untuk tidak lagi hidup sebagai anak Soribu, meski Soribu mengancam untuk membunuhnya.

Soribu kemudian mengungkap bahwa Ri Ta masih hidup dan menggunakan informasi itu untuk mengendalikan Do Ha.

Mengancam akan membunuh siapa pun yang tahu identitas asli Ri Ta, Soribu memaksa Do Ha untuk menikahi Ri Ta. Terjebak dalam pilihan sulit, keduanya sadar bahwa mereka tidak memiliki banyak opsi.

Meskipun Ri Ta menentangnya, Do Ha merasa terikat untuk menjaga keselamatan Ri Ta. Do Ha menyadari bahwa dia harus melakukan kekejaman untuk melindungi dirinya.

Saat Do Ha terus berperang, Ri Ta menunggunya setiap malam dan merawatnya saat dia terluka. Saat Do Ha menyadari bahwa Ri Ta tidak membunuhnya saat dia pingsan, mereka berdua merasakan kebahagiaan dan kepedihan karena bisa bersama di tengah kesulitan.

Sementara itu, Young Hwa terbangun dengan kesadaran bahwa segalanya tidak berjalan sesuai rencana.

3. Do Ha dan Young Hwa berusaha berpura-pura tidak merasakan apa pun terhadap satu sama lain

Do Ha dan Young Hwa berupaya menyembunyikan perasaan mereka satu sama lain. Meskipun kenangan Ri Ta memasuki hidup Do Ha, perasaannya terhadap Jun Oh juga ikut terpengaruh.

Mengetahui bahwa Jun Oh dan Do Ha sebenarnya adalah satu orang tidak membantu, karena Do Ha dapat melihat bahwa Jun Oh, yang jelas memuja Ri Ta, masih hidup dalam dirinya setiap hari.

Ketika Han Min Oh memanggil Do Ha untuk suatu keperluan, pertemuan itu membuat Do Ha terkejut. Mereka meminta maaf satu sama lain secara dewasa, dan Do Ha berjanji untuk terus bermimpi dan mencari tahu mengapa dia meninggal.

Sejak saat itu, suasana terasa berbeda. Do Ha menjadi lebih santai, karena dia tidak lagi perlu berpura-pura. Dia menyadari bahwa memiliki roh yang telah hidup selama 1.500 tahun di sekitarnya membuatnya tidak pernah merasa sendirian, bahkan dalam momen-momen sulit.

Do Ha berusaha mengajak Young Hwa menceritakan berbagai bagian sejarah yang pernah dia saksikan, tetapi Young Hwa bersikeras bahwa 1.500 tahun itu seakan-akan menyatu baginya.

Namun, saat Do Ha meminta Young Hwa menceritakan berbagai bagian kehidupannya, dia mampu mengingat semuanya. Perasaan Young Hwa tergerak saat menyadari bahwa Do Ha selalu peduli dan tidak pernah berniat menyakiti. Dia merasa sulit untuk tidak terjebak dalam perasaannya.

Namun, setiap pasangan yang serasi tidak luput dari tantangan, dan Jung Yi Seul menghadirkan masalah.

Sekarang, setelah Young Hwa mengetahui bahwa Jun Oh sebenarnya adalah Do Ha, dia menyadari bahwa hubungan Do Ha dengan Yi Seul hanyalah settingan.

Namun, itu tidak menghentikan Yi Seul untuk memaksa Do Ha untuk melakukan sesi foto dan menampilkan foto paparazzi untuk kepentingan hubungan mereka.

Sementara itu, Do Ha terus berusaha membunuh Young Hwa sambil meyakinkan dirinya sendiri bahwa dia lebih cantik daripada Yi Seul.

Ketika Goo Tae Joo, yang menyerang Young Hwa, ditemukan tewas secara mencurigakan, Do Ha terus melindungi Young Hwa dan menemani ke mana pun dia pergi, bahkan hingga ke taman hiburan.

Pengalaman itu menjadi yang paling menyenangkan dalam hidup Do Ha, dan Young Hwa merenungkan bagaimana kehidupan mereka jika mereka bertemu sebagai orang biasa tanpa beban politik yang melekat pada mereka.

Meskipun rencana akhirnya tidak jelas, Do Ha pantas menjalani kehidupan bahagia, meski tubuhnya menghambatnya. Dan musuh lama mereka telah mengatur segalanya kembali.

4. Saat Min Oh mencoba berpura-pura tidak mencurigai Do Ha

Saat Min Oh berusaha pura-pura tidak mencurigai Do Ha, muncul rahasia terkait ulang tahun ke-30 Young Hwa yang belum terungkap.

Luka tusukan Ri Ta saat membunuh Do Ha semakin tampak di kulitnya, yang disadari oleh Young Hwa dan orang lain.

Han Min Oh merasa aneh dengan perubahan saudaranya, dan ketika dia mendapat telepon dari musuh lama, Seok Chul Hwan, dia pergi untuk mendengarkan jawabannya. Min Oh tidak tahu bahwa Chul Hwan dirasuki oleh Soribu, namun ia mempercayainya ketika Soribu menyebutkan bahwa Jun Oh telah dirasuki oleh "roh jahat".

Soribu meminta Min Oh untuk menguji Jun Oh mengenai sesuatu yang hanya diketahui Do Ha asli. Do Ha gagal dalam pengujian tersebut, dan Min Oh membeli cerita Soribu bahwa Jun Oh dirasuki oleh roh jahat.

Dia merencanakan untuk membawa Jun Oh ke Amerika Serikat untuk perawatan, namun ditolak karena tubuh Jun Oh terlalu penuh dengan kanker.

 Min Oh kemudian mulai menganggap serius untuk membunuh. Namun, pertanyaan muncul mengenai apakah Soribu telah membunuh inkarnasi Ri Ta sebelum usia 30 dan mengapa angka tersebut begitu relevan.

(cr31/tribun-medan.com)