Kendalikan Penularan Penyakit TBC, Lapas Labuhan Bilik Laksanakan Skrining Gejala untuk Warga Binaan

TRIBUNMEDAN.COM, LABUHANBILIK - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhanbilik melaksanakan kegiatan skrining dan intervensi skrining chest x-ray terhadap 124 orang warga binaan, Senin (27/11/2023).

Kepala Lapas Labuhanbilik, Armen Zain mengatakan, tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan angka penemuan kasus TBC.

Dan, mereka melakukan penanganan dan perawatan segera kasus TBC dan membuat dasar kebijakan pengendalian penyakit menular TBC.

Baca juga: Ratusan Warga Binaan Lapas Labuhanbilik yang Ikut Tes Kesehatan Gratis Dinyatakan Sehat

"Kegiatan penemuan kasus TBC ini terbagi atas tiga tahapan. Pertama skrining gejala dilakukan melalui wawancara oleh petugas kesehatan Lapas Labuhanbilik," ujarnya

Kemudian, mereka melakukan skrining chest X-Ray/CXR oleh penyedia jasa yang ditetapkan pemerintah pusat.

Baca juga: Upacara Hari Kesaktian Pancasila di Lapas Labuhanbilik: Mari Menyatukan Perbedaan

Baca juga: Lapas Labuhanbilik Beri Revisi 116 Warga Binaan dan 1 Orang Langsung Bebas Berkumpul Keluarga

Dan, melakukan pemeriksaan tes cepat molekuler (TCM) yang bekerja sama dengan Puskesmas Labuhanbilik.

Jika ada warga binaan yang terduga TBC berdasarkan hasil skrining gejala dan atau CXR maka harus dilakukan penanganan lebih lanjut.

"Kami ucapkan terima kasih kepada Kemenkumham yang bekerja sama dengan Kemenkes. Kami juga sangat mengapresiasi kegiatan ini karena lapas, rutan yang punya risiko tinggi penularan penyakit TBC," ungkapnya.

(*)