Resap Ragam Curahan Hati di Pintu Pohan, Rapidin Terenyuh dengar Penderitaan Penduduk Batur Angin

TRIBUN-MEDAN.COM, TOBA-Setelah melewati medan yang cukup jauh dari Ibukota Kabupaten Toba di Balige, Ketua DPD PDI Perjuangan Rapidin Simbolon dan Sorta Ertaty Siahaan tiba di Desa Meranti Utara Kecamatan Pintu Pohan, Rabu (11/10/2023).

Didampingi Wakil Bupati Toba Tonny Simanjuntak yang menjadi Ketua Relawan Pemenangannya, Rapidin dan Sorta diterima di kediaman Marga Huta Galung.

Para simpatisannya yang sudah menunggu menyambut kedatangan Rapidin dan Sorta. Tonny Simanjuntak pun memperkenalkan lebih jauh profil Rapidin Simbolon yang saat ini mengemban jabatan ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, dan Sorta Ertaty Siahaan selaku Ketua DPRD Kabupaten Samosir.

"Jadi memang, Pak Rapidin Simbolon dan ibu Sorta Ertaty Siahaan ingin bertemu langsung dengan kita. Mereka tidak mau melalui perantara. Inilah kami turun ke akar rumput da harus bertemu bertegur sapa langsung. Mereka ingin tau tentang kita,"kata Tonny.

Mengawali perkenalannya, Sorta Ertaty putri asli dari Kabupaten Toba ini menyampaikan rasa hormat setinggi-tingginya kepada para relawan.

"Kami menyampaikan rasa hormat yang dalam karena sudah menerima kedatangan kami. Di sini beraneka ragam marga saya dengar.  Nadirahut holong Dalihan Na Tolu (kita yang terikat kasih dalam atan adat Batak Dalihan Natolu, diantara ragam marga itu tentunya saling berkaitan, itulah yang membuat saya ada di antara amang dan inang di sini,"kata Sorta Ertaty Siahaan.

Kepada penduduk Meranti, Sorta menyampaikan komitmen. "Saya pastikan, inilah saya hari ini dan inilah saya esok. Saya siap melayani bapak dan ibu mewakili atau menyuarakan apa yang mejadi kebutuhan bapak ibu dari sini untuk tingkat provinsi,"ucap Sorta.

Kemudian dilanjutkan dengan Rapidin. Rapidin, mantan Bupati Samosir ini memperkenalkan dirinya dan bercerita sedikit tentang pengalamannya di Kabupaten Samosir.

Termasuk ketika dirinya dihunjuk oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarno Putri mengemban jabatan sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut usai

Dalam pertemuan itu juga berelangsung tanya jawab sekaligus penampungan aspirasi oleh Rapidin Simbolon dan Sorta Ertaty Siahaan.

Masing-masing relawan perwakilan desa mendeklarasikan diri mengenai kesiapannya memenangkan PDI Perjuangan, terlebih Sorta Ertaty Siahaan dan Rapidin Simbolon.

Prengki Tampubolon, satu diantara relawan pemenangan menyampaikan persoalan di salah satu desa Kecamatan ini. Desa Batur Angin merupakan salah satu desa yang selama ini belum memiliki listrik dan akses jalan desa.

"Di sini ada namanya Desa Batur Angin. Ini memang bukan desa saya, desa kami berbeda. Tapi mereka ini juga manusia pak, sepeda motor apalagi mobil tidak bisa ke sana dan bahkan listrik juga belum ada,"ucap Prengki.

Prengki berharap besar, Rapidin Simbolon dapat membawa warga Batur Angin keluar dari belenggu penderitaan lewat wewenangnya nanti di DPR RI. Begitu juga kepentingan warga di tingkat Sumut lewat Sorta Ertaty Siahaan.

"Harapan saya pak, kalau bapak sudah DPR RI kiranya perhatikanlah pak,"kata Prengki.

Menurut Prengki, penduduk Batur Angin selana ini sudah lelah karena kesulitan mengangkut hasil pertanian menuju pasar. Biaya mengangkut hasil bumi ke pasaran pun tak sebanding dengan harga jua komoditi.

Belum lagi klaim hutan lindung secara sepihak Kementrian Kehutanan dan Lingkungan Hidup menjadi permasalahan di wilayah Meranti sekitar. Prengki berharap, nantinya masalah ini menemukan solusi, begitu juga dengan pembukaan jalan.

"Semoga PDI Perjuangan nanti yang membuka jalan ke Batur Angin. Kami yakin PDI Perjuangan. Dan kami yakin melihat apa yang telah bapak Rapidin di Samosir,"ucap Prengki.

Potensi wisata juga mejadi sektor yang pening menurut prengki dibangun bersama PDI Perjuangan. " Di sini juga pak ada banyak wisata yang potensial, dan kebetulan saya pendiri salah satu wisata arung jeram,"kata Prengki Tapubolon.

Mendengar curahan hati Prengki, Rapidin menyampaikan rasa prihatin yang mendalam. Rapidin langsung teringat panel Surya atau solar Cell yang masih tersisa.

"Terimakasih, setelah saya dengarkan ini saya dapat merasakan apa yang mereka rasakan. Kebetulan saya masih ada punya solar Cell (pembangkit listrik tenaga Surya). Sementara ini saya langsung kirim nanti ke sana melalui bapak. Setidaknya bisa membantu menunggu progres kita berikutnya,"pesan Rapidin Simbolon.

Begitu juga denga akses jalan, bagi Rapidin Sorta ini menjadi 'PR' yang sudah masuk daftar.

"Kalau di Samosir saya sudah membangun sejumlah jalan dan puji tuhan rakyat dapat menikmatinya sekarang. Semoga nanti ini berhasil saya perjuangkan ketika saya dapat kesempatan untuk memperbaikinya lewat wewenang saya di DPR RI,"ucap Rapidin Bupati Samosir Periode 2016-2020 ini.

Warga Lainnya Boru Tambunan dari Desa Halado menyampaikan hal serupa. Boru Tambunan mengingatkan keyakinnnya kepada Rapidin karena menurutnya Rapidjbberhasil membangun di Kabupaten Samosir, kenapa tidak di Tiba khususnya Pintu Pohan Meranti sekitar.

"Saya yakin dengan bapak Rapidin dan Ibu Sorta karena melihat apa yang telah dikerjakan di Samosir. Tapi mohonlah pak perhatikan Meranti ini nanti, kalau nanati ada keluhan kami ke Kabupaten ke Pak Darman Siagian kalau keluhann kami di Provinsi ke Ibu Sorta Ertaty Siahaan, kalau ke Pusat kami sampaikan lewat Bapak Rapidin Simbolon,"sebut Boru Tambunan. 

Curahan demi curahan hati warga diterima Rapidin dan Sorta. Menyikapi ragam keresahan hati penduduk, kata Rapidin tentu haruslah bijak menentukan pilihan pada Pilpres mendatangg.

Rapidin memperkenalkan Ganjar Pranowo sebagai 'top leader' yang memiliki jejak rekam cukup baik dalam pemerintahan. Kata Rapidin, Ganjar paling berkompeten sebagai presiden yang nantinya merestui alokasi-alokasi untuk Sumut, seperti Pintu Pohan Meranti tak terkecuali.

Kedekatan dengan Ganjar secara pribadi juga tentu akan semakin memudahkan lobby politik di tingkat pusat. Moment seperti ini menjadi keyakinan dan kekuatan bagi Rapidin untuk menyambung cita-cita warga-warga desa di Toba, seperti Desa Batur Angin yang disampaikan Prengki Tampubolon.

"Oleh karenanya, Ibu Ketum PDI Perjungan Megawati Sukarno Putri meminta saya turun hingga ke desa-desa. Dan ke setiap desa yang saya kunjungi Ibu Mega menitip salam melalui saya,"sebut Rapidin.

Rapidin mengajak warga memenangkan PDI Perjuangan. PDI Perjuangan saru-satunya Parpol yang pekan dengan lapisan bawah

"PDI Perjuangan harus kita menangkan agar bisa mengawal perjalan Republik ini. Permintaan saya, kita ke PDI Perjuangan. Dan yang ketiga karena saya sudah datang ke sini.

"Apalagi kalau sudah lengkap di sini, kita ada Lae Siagian dari kampung ini untuk tingkat Kabupaten, siapa di tingkat pusat nah ibu Srota Siahaan Boru dari Toba ini dan si Rapidin lah di pusat. Maka Klop lah sudah Perjungan kita kan,"ucap Rapidin dan langsung disambut riuh tepuk tangan.

"Bagaimana integritas saya, tanyalah Samosir. Saya tak berjanji muluk-muluk dan berjanji. Tapi saya berjanji kepada dir saya dan kepada Tuhan. Dalam prinsip apa desa yang saya jalani maka akan saya bntu nanti,"kata Rapidin lagi.(Jun-tribun-medan.com).