Breaking News

Bidan Desa Alami Kecelakaan Tragis, Tabrak Betor Bawa Seng

Korban mengalami kecelakaan bersama Betor BK 4160 NP yang dikendarai seorang pria bernama Sucipto.

Penulis: Indra Gunawan | Editor: Eti Wahyuni
TRIBUN MEDAN/Indra Gunawan
Kondisi pengendara Betor usai kecelakaan yang menewaskan pengendara motor yang merupakan seorang bidan desa. 

TRIBUN-MEDAN.com, DELISERDANG - Kecelakaan tragis dialami seorang wanita yang bekerja sebagai PNS di Kabupaten Deliserdang, Sumut, Senin (25/9/2023).  Akibatnya, leher wanita berinisial AS (35) itu putus. Kepala dan badannya terpisah di lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun Tribun Medan, korban sehari-hari bekerja sebagai bidan desa. Kecelakaan yang dialaminya terjadi di Jalan Umum Lubuk Pakam – Bangun Purba tepatnya dekat tugu Gapura perbatasan Desa Kelapa Satu Dusun I Desa Sialang Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deliserdang.

Saat itu, ia mengendarai sepeda motor Honda Scoopy BK-4413-ALC. Korban tercatat sebagai warga Sunggal Kabupaten Deliserdang. Karena kecelakaan ini korban mengalami luka cukup serius. Selain leher terputus,  juga mengalami luka robek di kening, kaki kanan dan tangan kiri. Kepalanya juga memar.

Ia tewas di tempat. Tak lama kemudian, jasadnya dibawa ke RSUD Amri Tambunan. Kanit Laka Polresta Deliserdang, Robertus Gultom menceritakan, peristiwa kecelakaan itu terjadi sekira pukul 14.30 WIB.

Baca juga: Bidan Desa Dilantik Jadi Anggota DPRD Deliserdang, PAW Almarhum Legimun

Korban mengalami kecelakaan bersama Betor BK 4160 NP yang dikendarai seorang pria bernama Sucipto. Betor Honda Win itu sedang membawa muatan barang seng multiroof.

Semula, lanjut Robertus Gultom, sepeda motor korban datang dari arah Bangun Purba menuju ke Lubuk Pakam. Sesampainya di tempat kejadian , korban diduga berjalan terlalu ke kanan sehingga bertabrakan Betor yang datang dari arah Lubuk Pakam.

"Pada saat itulah kejadian kecelakaan terjadi. Kalau yang naik becak kondisinya luka robek di kepala, luka lecet pergelangan tangan sebelah kiri, memar di kaki sebelah kiri, sesak di dada,  dan dibawa berobat di UPT RSUD Bangun Purba, kemudian dirujuk ke RSUD Drs H Amri Tambunan," kata Robertus.

Peristiwa kecelakaan ini pun membuat heboh warga sekitar. Saat itu banyak yang prihatin atas kondisi korban karena terlalu tragis. Setelah kejadian unit Laka pun turun melakukan olah tempat kejadian perkara.

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved