Satbinmas Polres Padangsidimpuan Sosialisasi Kenakalan Remaja dan Bahaya Narkotika di Sekolah

TRIBUN-MEDAN.COM, PADANGSIDEMPUAN - Satuan Pembina Masyarakat (Sat-Binmas) Polres Padangsidimpuan (PSP) telah melaksanakan kegiatan sosialisasi dengan tujuan mencegah kenakalan remaja dan mengantisipasi penyalahgunaan narkotika.

Sosialisasi tersebut berlangsung di SMA Negeri 8 Desa Perkebunan Pijorkoling, Kecamatan PSP Utara, Kota PSP pada hari Rabu (20/9/2023) pagi.

Sosialisasi ini dipimpin langsung oleh KBO Sat-Binmas Polres PSP, Iptu Sulaiman Rangkuti, dan dihadiri oleh para guru, staf, dan pelajar di SMA Negeri 8.

Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setyawan, melalui Kasat Binmas AKP Sulhan Arifin Siregar, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman dan wawasan kepada para pelajar mengenai kenakalan remaja dan bahaya penyalahgunaan narkotika.

Iptu Sulaiman Rangkuti juga menekankan betapa berbahayanya terlibat dalam narkoba, baik sebagai pemakai, kurir/pengedar, maupun bandar narkoba.

Selain merugikan diri sendiri, narkoba juga merugikan orang lain, keluarga, bahkan negara.

Ia menyatakan bahwa narkoba adalah akar dari banyak masalah, karena orang yang terlibat dalam narkoba cenderung melakukan tindak pidana seperti pencurian, asusila, penipuan, penganiayaan, hingga pembunuhan.

Dalam pidatonya di hadapan ratusan pelajar, Iptu Sulaiman menyampaikan bahwa mereka adalah generasi penerus bangsa, dan negara membutuhkan sumber daya manusia yang unggul dan sehat.

Oleh karena itu, ia mendorong mereka untuk menjauhi narkoba, bersemangat dalam belajar, dan memberikan pesan-pesan kamtibmas.

"Tujuan kami adalah memberikan pemahaman kepada pelajar tentang bahaya kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba. Kami berharap sosialisasi ini dapat menjauhkan siswa dari perilaku kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba," ujarnya.

Selain itu, ia juga mengajak siswa-siswi SMAN 8 Desa Perkebunan Pijorkoling agar aktif dalam pencegahan penyebaran narkoba di wilayah Polres PSP dan mengimbau mereka untuk segera melaporkan jika melihat adanya penyalahgunaan narkotika di sekitar mereka.

"Kami berharap agar para siswa bisa saling mendukung untuk tidak mencoba mengonsumsi barang haram tersebut," pungkasnya.

(jun/tribun-medan.com)