Polda Sumut
Pengasuh Majlis Sholawat Ahlul Kirom Dukung Kapolda Akan Setrika Pembacking Narkoba
Pengasuh Majlis Sholawat Ahlul Kirom, Kyai Khambali mendukung ketegasan Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang akan menyetrika siapapun
Pengasuh Majlis Sholawat Ahlul Kirom Dukung Ketegasan Kapolda Akan Setrika Pembacking Narkoba, Berikut Alasannya
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pengasuh Majlis Sholawat Ahlul Kirom, Kyai Khambali mendukung ketegasan Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang akan menyetrika siapapun pembacking narkoba.
Ia mengatakan narkoba merupakan satu faktor yang dapat mengancam ketahanan nasional terutama di wilayah Sumut.
Fenomena narkoba ini, katanya, merupakan fenomena yang multidimensi, berkaitan ke seluruh aspek kehidupan mulai dari kesehatan, hukum, sosial dan ekonomi.
“Survei nasional pada 2022 mendapati bahwa prevalensi penyalahgunaan Narkoba di Indonesia meningkat 0,23 persen. Di mana BNN mencatat jumlah penyalahgunaan narkoba di Indonesia diperkirakan mencapai 5,1 juta orang pada tahun 2022,” kata Kyai Khambali, Kamis (14/9/2023).
Ia mengaku penyalahgunaan narkoba dapat merusak generasi penerus bangsa, apalagi generasi milenial di Sumut. “Jika hal tersebut dibiarkan, tentu akan berdampak hilangnya suatu generasi bangsa (lost generation) di masa depan,” ujar Kyai Khambali selaku Ketua Umum Gema Santri Nusa.
Pengasuh Majlis Sholawat Ahlul Kirom, sangat mendukung dan mensupport apa yang menjadi Program dan strategi Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi yang akan menyetrika siapapun yang membekingi pelaku dan pengguna narkoba.
“Ada upaya pelemahan generasi muda Indonesia melalui penyelundupan dan pengedaran Narkoba. Kalau ingin menguasai Indonesia 20 tahun ke depan, hancurkan dulu generasi muda Indonesia,” ujarnya.
Menurut Kyai Khambali, kerjasama internasional tidak optimal lantaran ada upaya untuk menghancurkan Indonesia. Menurutnya, ada upaya perang non militer (Asimetris) untuk menaklukkan Indonesia oleh negara tertentu melalui Narkoba.
Karena itu, kejahatan narkoba dapat dikategorikan sebagai ancaman negara dalam bidang non militer (Perang Asimetris). Sebagai ancaman non militer, permasalahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya aparatur tertentu saja.
“Maka dari itu, sangat penting setiap individu harus ditingkatkan keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Dengan pola sikap yang islami ini bisa meminimalisir peredaran narkoba,” katanya.
“Harus ada peran keluarga dan masyarakat dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba, kuanfusakum wa ahlikum naaro (jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka),” tambahnya.
Dalam kasus narkoba, lanjut Kyai Khambali, Para Tokoh Lintas Agama lebih bersifat pencegahan yaitu dengan memberikan penyuluhan/Edukasi dalam perspektif agama serta menyediakan lembaga pendidikan berupa madrasah dan pondok pesantren untuk memberikan bekal agar umat tidak tergoda untuk mencoba dan menggunakan barang terlarang tersebut.
“Sekolahkan anak di madrasah atau pondok pesantren, insya allah jauh dari narkoba,” imbuh Kyai Khambali
Terkait dengan orang yang sudah terlanjur menggunakan narkoba, Kyai Khambali berharap agar keluarga tidak meninggalkan mereka karena yang dibutuhkan dalam rehabilitasi adalah dukungan dan motivasi keluarga.
“Jangan sampai para pengguna malah ditinggalkan, mereka butuh dukungan dan motivasi,” pinta Kyai Khambali yang juga sang motivator.
(Akb/tribun-medan.com)
| Polda Sumut Gelar “Operasi Zebra Toba 2025”, Tekankan Profesionalitas, Humanisme, dan Transparansi |
|
|---|
| Semarak HUT Brimob ke-80: Jalan Santai dan Brimob Challenge Warnai Kebersamaan di Mako Polda Sumut |
|
|---|
| Operasi Senyap Brimob Polda Sumut–Ditresnarkoba Berhasil Gagalkan 255 Kg Ganja Asal Aceh di Karo |
|
|---|
| Kisah Kepala Desa Parbuluan 6 Dairi Diserang Picu Warga Ngungsi, Mediasi Polisi Akhiri Ketegangan |
|
|---|
| Di Tengah Batu dan Air Cabe Penolakan PT Gruti Berujung Pecah, Polres Dairi Berupaya Menahan Diri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kyai-Khambali-dan-kapolda-sumut-3ejk.jpg)