Rumah Produksi Film Porno di Jaksel Telah Meraup Rp 500 Juta, Memproduksi Sebanyak 120 Film

TRIBUN-MEDAN.COM - Selama satu tahun terakhir, rumah produksi film porno di Jakarta Selatan telah memproduksi sebanyak 120 film.

Ratusan film tersebut diunggah di tiga website milik seorang tersangka berinisial I.

Para pengguna dikenakan tarif beragam, mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 500 ribu.

Total ada 10 ribu pengguna yang sudah berlangganan di situs milik tersangka.

Direskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak para tersangka mengantongi Rp 500 juta dalam setahun dari produksi film asusila ini.

Dikatakan Ade, produksi film dewasa itu melibatkan sejumlah publik figur, mulai dari artis, model hingga selebgram.

Di antara pemeran wanita itu, ada nama Siskaee, yang beberapa waktu lalu sempat tersandung kasus video asusila.

Dalam produksi film ini tak dilakukan kontrak kerja.

Para pemeran dibayar mulai dari Rp 10 juta hingga Rp 15 juta.

Adapun saat ini website tersebut tak bisa diakses karena sudah diblokir oleh polisi.

Selain website, polisi juga memblokir rekening.

(TribunVideo.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel Hasilkan Ratusan Video, Raup Rp 500 Juta dalam Setahun",