Pasangan Lesbi Tega Aniaya Anak Sendiri hingga Punggung Penuh Luka, Beruntung Diselamatkan Warga

TRIBUN-MEDAN.com - Viral di sosial media pasangan lesbian di Pasir Gudang, Johor Bahru Malaysia menyiksa anaknya sendiri.

Untungnya aksi keji pasangan lesbi ini ketahuan oleh warga sekitar, dan anak tersebut langsung diamankan.

Mulanya penduduk setempat sudah curiga dengan gerak-gerik dua wanita yang tinggal dalam satu rumah itu.

Dan benar saja, saat ditelusuri ternyata mereka adalah pasangan lesbi yang sudah cukup lama bersama.

Baca juga: Besok, Pemadaman Listrik di Medan Berlangsung 4 Jam Mulai Pukul 09.00, Ini Daftar Lokasinya

Dilansir dari akun TikTok @Abammasto1, beredar video saat para warga menggeruduk rumah pasangan lesbi tersebut.

Saat digeruduk warga, pelaku langsung ketakutan karena aksinya ketahuan.

Mereka pun sampai menangis memohon ampun agar tak dibawa ke polisi.

Tampak dalam video tersebut wanita berbaju hitam sedang menangis tersedu-sedu, ia disebut-sebut sebagai ibu kandung dari anak yang disandera itu.

Para tetangga yang mengguruduk rumah pasangan lesbi ini kemudian mengamankan anak yang diduga disiksa ibu kandung.

Aksi pasangan lesbi yang tega menyiksa dan sandera anak sendiri itu pun membuat banyak pihak geram.

Bahkan, para tetangga juga sampai memarahi mereka.

Sebagai seorang ibu, mereka tak habis fikir dengan kelakuan dua wanita ini.

"Mana anak awak?” tanya seorang pria.

"Bawa sini, sekarang bawa keluar!,"tambahnya lagi.

Saat anak yang diperkirakan berusia 10 tahun itu dibawa keluar, warga makin emosi.

Sebab kondisi anak tersebut sangat lemas.

Punggungnya pun penuh memar karena pukulan.

Para tetangga mengaku sering mendengar suara jeritan anak yang sedang menangis karena dipukuli ibunya sendiri.

Bukan hanya siang, bahkan di malam hari anak yang didera ibu kandungnya itu tampak menjerit dan menangis.

Kejadian ini juga ramai dikomentari warganet di sosial media.

Banyak dari mereka yang ikut geram dengan kelakuan seorang ibu yang tega menyiksa anak sendiri.

“Yaallah sampai hati kau sebagai ibu kandung yg sudah Allah percaya untuk jagaa anak tapi kau siksa, dimana hati nuranimu wahai bu. sampai hati,” ujar seorang netizen.

“Aduh anaknya sebaya dengan anakku, tak sampai hati aku,” kata yang lain.

“Aku mau tahu kenapa anak itu dipukul? Kenapa tidak emaknya saja ?” tanya yang lainnya juga.

“Anak itu harus segera diselematkan, takut nyawanya terancam jika bersama ibunya,” kata yang lain.

“Sanggup kau menangis, anak sudah kau siksa dasar ibu tak punya hati, terkutuk,” ujar yang lain.

Kisah pasangan lesbi yang tega menganiaya anaknya sendiri ini tak hanya viral di media sosial, beberapa media di Malaysia juga sudah meliput kejadian ini, agar pelaku dapat hukuman yang setimpal.

(cr18/tribun- medan.com)