News Video
Beda dengan Masa Lalu yang Sering Mengkritik, PSI Kini Mesra dengan Gerindra dan Prabowo Subianto
Pasalnya sikap PSI berbeda dengan masa lalu yang mana pihaknya rajin mengkritik Gerindra dan Prabowo.
TRIBUN-MEDAN.COM - Kemesraan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan bakal calon presiden Prabowo Subianto menjadi sorotan publik.
Pasalnya sikap PSI berbeda dengan masa lalu yang mana pihaknya rajin mengkritik Gerindra dan Prabowo.
Sejak Pemilu 2019, PSI dikenal sebagai salah satu partai yang paling rajin mengkritik Prabowo.
Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie sempat menyebut Prabowo sebagai politisi kuno.
Namun pada Rabu (2/8) kemarin, PSI terlihat mesra dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.
PSI pun mengaku senang dan merasa terhormat dengan kunjungan yang dilakukan Prabowo.
Pengamat politik Bawono Kumoro memberikan komentarnya terkait pertemuan PSI dengan Prabowo dan Gerindra itu.
Ia menilai, pertemuan tersebut mengirim sinyal dukungan PSI kepada Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.
Tentu suara PSI mampu menjadi tambahan dukungan terbaru dari partai politik untuk Prabowo.
Selain itu, pertemuan ini menunjukkan figur Prabowo sebagai bakal calon presiden diperhitungkan.
Bawono mengatakan pertemuan itu seolah mengirimkan pesan bahwa Giring Ganesha dan jajarannya menaruh harapan bisa berkoalisi dengan Gerindra.
"Kehangatan terjadi dalam interaksi antara Prabowo Subianto dan jajaran pengurus PSI seolah mengirimkan pesan politik partai pimpinan Giring Ganesha itu menaruh harapan dapat bersama dalam satu koalisi dengan Partai Gerindra di Pemilihan Presiden 2024," kata Bawono
Namun dengan bertemu Prabowo, sikap politik PSI yang tegak lurus dengan Jokowi dipertanyakan.
Apalagi PSI sebelumnya telah menyatakan dukungan untuk Ganjar Pranowo sebagai capres dari PDI-Perjuangan.
Bawono mengatakan, sikap politik PSI bisa memiliki sejumlah penafsiran.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Soal Pertemuan Prabowo Subianto dengan PSI, Pengamat: Giring Berharap Berkoalisi di Pilpres 2024
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|