Bertemu Pimcab Bank Sumut, Bupati Dairi Bahas Rencana Kemitraan KUR Pertanian dan UMKM

TRIBUN-MEDAN.COM, SIDIKALANG - Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu menyambut kedatangan Pimpinan Cabang Bank Sumut Dairi yang baru, Edy Primsa di ruang rapat bupati, Selasa (25/7/2023).

Dalam pertemuan itu, Bupati Eddy Berutu berbincang - bincang terkait rencana kemitraan pemkab Dairi dengan Bank Sumut dalam membantu layanan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor pertanian, serta UMKM.

"Sebagaimana disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahwa komitmen perusahaan jasa sektor keuangan untuk menyalurkan kredit ke segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)" ujar Bupati Dairi, Eddy Kaleng Ate Berutu.

Baca juga: Daftar Lengkap Nama-Nama Pejabat di Kabupaten Dairi, Ada 3 Posisi yang Masih Kosong

"Dan, pertanian perlu ditingkatkan, apalagi kredit di dua sektor seperti UMKM dan alat dan mesin pertanian (Alsintan) hingga saat ini masih rendah," tambahnya.

Ia menambahkan, kemitraan perlu ditingkatkan dengan berbagai terobosan yang akan berdampak positif terhadap masyarakat khususnya secara keuangan.

Diketahui, sebanyak 80 persen masyarakat Kabupaten Dairi menggantungkan hidupnya untuk bertani.

Maka dari itu, ia mengungkapkan 45 persen PDRB yang bersumber dari sektor pertanian akan memenuhi kebutuhan dengan meningkatnya sarana dan prasarana.

Seperti obat-obatan pertanian, pestisida dan lain sebagainya.

"Kita butuh dukungan kuat Bank Sumut, apa yang sudah kita lakukan ditahun sebelumnya perlu makin ditingkatkan, sama halnya dengan Bank swasta lain," ujarnya.

"Bank Sumut diharapkan hadir lebih dekat dengan masyarakat, mengadaptasi digitalisasi dalam pelayanannya, juga mempercepat. Dan menambah plafon kredit usaha rakyat (KUR) untuk alsintan, pestisida dan lainnya. Kita tunggulah gebrakan barunya," ungkap bupati.

Baca juga: Warga Desa Sungai Raya Kabupaten Dairi Resah, Minta Pemerintah Segera Suntik Vaksin Hewan Peliharaan

Dia menuturkan, dari sektor pertanian kemitraan dengan Bank Sumut diharapkan mampu membantu perekonomian bagi pelaku UMKM.

Sebagai salah sektor yang dianggap mampu bertahan di tengah krisis dan pandemi, UMKM dan pertanian mestinya selalu mendapat prioritas kemudahan kredit.

"Jadi, harapan kita dalam waktu 2 minggu, skema kredit ini sudah turun, agar Dairi bisa jadi pilot project KUR Alsintan. Teruntuk UMKM, Bank Sumut juga mestinya beri kemudahan kredit. Misalkan saja untuk 20 UMKM diawal jelang aquabike November mendatang di Silalahi. Semua yang kita lakukan ini bertujuan untuk mewujudkan Agri Unggul dan UMKM naik kelas," kata bupati mengakhiri.

(Cr7/tribun-medan.com)