Liga 1
PERSIB Bandung Gagal Menang Lagi di Laga Kandang Liga 1, Luis Milla Tetap Senang
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, mengaku senang setelah "menahan imbang" Dewa United.
TRIBUN-MEDAN.com - Persib Bandung gagal meraih poin penuh lagi saat main di markasnya sendiri dan hanya meraih hasil imbang.
Hingga pekan ke-3 yang sudah dilakoni Persib Bandung, secara beruntung meraih hasil imbang.
Teranyar, Persib Bandung ditahan imbang Dewa United, Jumat (14/7/2023).
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, mengaku senang setelah "menahan imbang" Dewa United.
Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jumat (14/7/2023), berakhir 2-2.
Persib Bandung tertinggal 0-2 pada pertandingan di pekan ketiga Liga 1 2023-2024 itu.
Baca juga: PREDIKSI SKOR Persik Kediri vs Arema FC, Line Up Formasi Pemain Persik vs Arema, Link Live Streaming
Lawan mencetak gol melalui kepala Ahmad Rusadi di menit 35 dan Alex Martins di menit 59.
Keadaan semakin tak menguntungkan karena saat skor 1-2, setelah Rachmat Irianto menjebol gawang Sonny Stevens.
Sebab Persib Bandung kehilangan satu pemain.
Febri Hariyadi harus mandi lebih cepat karena mendapat kartu kuning di menit 68.
Namun, Persib mampu memaksa skor 2-2 berkat gol Ezra Walian di menit 90+2.
Berkat perjuangan tanpa lelah pasukannya, Milla bisa tersenyum meski belum mampu memberikan kemenangan di musim ini. Persib hattrick hasil imbang.
Baca juga: PREDIKSI Bali United Vs Madura United Liga 1,Lengkap Line-up, H2H, Komentar Pelatih, Link Streaming
Menurutnya, para pemain menyuguhkan tontonan yang menarik dengan karakter bermain yang sangat bagus.
"Sangat sulit untuk mengomentari pertandingan hari ini. Karena kita tahu Persib memberikan tontonan yang sangat bagus, dengan kerja keras dan semangat yang ditunjukkan para pemain sepanjang pertandingan," ujarnya dalam konferensi pers usai pertandingan di Stadion GBLA.
Ia pun memberikan apresiasi kepada para pemainnya yang tetap mampu menjaga penampilannya, termasuk di saat tim harus bermain dengan sepuluh pemain di babak kedua.
"Saat kami harus bermain dengan 10 pemain, mereka (pemain) tetap mampu menjaga semangat dan gairahnya untuk meraih kemenangan pertama musim ini. Bahkan tadi hampir saja kami bisa membalikkan keadaan," ucapnya.
Momen menang itu sebenarnya datang di pengujung laga.
Baca juga: DAFTAR Koleksi Mobil Mewah Cristiano Ronaldo, Ada 1 Unit Seharga Rumah Eks Pasangan Artis Korea
Penyerang David da SIlva mamu one on one dengan kiper lawan setelah menerima umpan jauh dari Ezra.
Sayang, David malah melakukan aksi mencoba melewati Sonny Stevens.
Akibatnya, kiper asal Belanda itu mampu merebut bola tanpa melakukan pelanggaran.
Milla pun memberikan kredit poin bagi penampilan yang ditunjukkan Ezra Walian, yang mampu membuktikan diri meski baru dimainkan di pertengahan babak kedua, dengan berhasil mencetak gol indahnya.
"Saya juga ucapkan selamat untuk Ezra, golnya bagus sekali. Dalam sepak bola, selain mencetak gol, menampilkan permainan yang menarik juga penting. Tentu saja yang paling penting adalah mendapatkan tiga poin. Kita ambil sisi positifnya saja, yaitu semangat dan passion dalam pertandingan hari ini sangat luar biasa," ujarnya.
Luis Milla menampik, jika timnya dinilai cukup sulit untuk dapat mengembangkan permainan.
Menurutnya timnya mampu mendominasi permainan sepanjang pertandingan dan hampir mencetak gol di babak pertama. Hanya saja, timnya belum beruntung dengan peluang tersebut.
"Di babak pertama kami mampu mendominasi permainan dan hampir mencetak gol. Memang reaksi yang ditunjukkan tim sedikit lambat untuk membalas gol lawan, tapi ini adalah bagian dari proses, tim sudah bermain bagus. Nanti kami akan lakukan evaluasi untuk membenahi kekurangan tersebut, terutama dari antisipasi bola mati, khususnya dari sepak pojok," katanya.
Luis Milla Memprihatinkan
Hasil seri 2-2 lawan Dewa United tersebut membuat statistik Luis Milla dalam tujuh laga kompetitif terakhir sangat memprihatinkan.
Empat laga terakhir musim lalu dilalui dengan tiga kekalahan dan cuma sekali menang, ditambah tiga hasil imbang pada tiga laga awal musim ini.
Satu menang, tiga imbang, tiga kalah, serta catatan mencetak lima gol dan kebobolan 17 gol bukanlah statistik yang pantas bagi entrenador asal Spanyol.
Menengok kejadian satu musim silam, Robert Alberts kehilangan jabatannya usai meraih hasil buruk sama persis.
Catatan Robert Alberts dalam lima laga terakhirnya di Bandung yaitu satu menang, satu imbang, dan tiga kekalahan (tiga laga Liga 1 dan dua laga Piala Presiden).
Robert Alberts dipecat setelah demonstrasi besar-besaran oleh Bobotoh hanya setelah tiga laga Liga 1 musim lalu.
Luis Milla datang lima matchday kemudian, saat Persib hanya berada satu strip di atas zona degradasi.
Eks pelatih Spanyol U-21 itu membawa perubahan instan, dengan membawa Persib di jalur juara sebelum finish di peringkat tiga.
Bukan tidak mungkin, catatan memprihatinkan Luis Milla ini akan membuatnya bernasib sama seperti Robert Alberts.
(Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id
| Rafael Struick Gabung Dewa United, Potensi Panen Menit Bermain, Diuntungkan Regulasi U-23 |
|
|---|
| Penjelasan PT LIB soal Pro dan Kontra Regulasi 11 Pemain Asing di Liga 1 2025-2026 |
|
|---|
| BOCORAN Jadwal Liga 1 2025-2026, Laga Pembuka Persebaya vs PSIM Yogyakarta |
|
|---|
| RESMI Aturan Baru Pemain Asing Liga 1, 11 Orang Bisa Didaftarkan, Kuota Pemain Asing Diubah PT LIB |
|
|---|
| BERITA Liga 1 - Eks Petinggi J League Masuk Jadi Orang Penting di PT LIB, Kompetisi Dimulai Agustus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Persib-bandung-vs-dewa-united-2-2.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.