Laris Manis, Eks PSMS Medan Ini Juga Dikontrak PSPS Pekanbaru

TRIBUN-MEDAN.com,PEKANBARU- Bekas penggawa PSMS Medan tampaknya terus dimintai oleh PSPS Pekanbaru.

Terbukti, dua eks pemain tim berjuluk Ayam Kinantan kembali dikontrak untuk menghadapi kompetisi Liga Nusantara musim 2023/2024 mendatang.

Teranyar, PSPS Pekanbaru kembali mengontrak Elino Soka dan Hari Habrian sebagai pemain barunya.

Hal itu pun tersiar lewat unggahan akun Instagram resminya @pspsriau, Jum'at (30/6/2023).

"Welcome Elina Soka, welcome Hari Habrian," tulis keterangan PSPS Riau, seperti yang dilihat Tribun Medan, Jum'at (30/6/2023).

Diketahui, Hari Habrian merupakan penggawa PSMS Medan pada kompetisi Liga 2 musim 2021/2022.

Ia didatangkan PSMS Medan dari Sriwijaya FC bersama Suandi.

Hari Habrian sebelumnya juga pernah membela beberapa klub Tanah Air. Di antaranya Persita Youth, Perista, Cilegon United, Perserang, Sriwijaya, dan PSMS Medan.

Sementara itu, Elina Soka juga merupakan penggawa PSMS Medan pada kompetisi Liga 2 musim 2021/2022.

Ia juga mendapat jam bermain yang cukup mumpuni saat Ayam Kinantan dibesut oleh Ansyari Lubis.

Ia juga pernah membela beberapa klub Tanah Air lainnya, seperti PSIS Youth, Persijap Youth, Persitema, PSS Sleman, Persis, dan PSIM Yogyakarta.

Sebelumnya eks PSMS juga dipermanenkan oleh PSPS. Ialah Supardi Nasir, ia merupakan penggawa PSMS Medan dan dipermanenkan tim berjuluk Ayam Kinantan dengan status pemain gaek.

Disebut-sebut kedatangannya untuk memberi motivasi bagi pemain muda di tim PSMS.

Hanya saja, Supardi mendapat jam bermain yang minim saat bersama PSMS Medan musim lalu.

Kala itu, Ayam Kinantan masih dibesut oleh I Putu Gede yang kini menjadi pelatih Arema FC.

Selain Supardi, PSPS juga kembali mempermanenkan beberapa penggawa PSMS Medan lainnya. Di antaranya Yudi Aditya, Afiful Huda, dan Ilham Fathoni.

Berbeda dengan Supardi, ketiganya sudah terlebih dahulu didatangkan PSPS Pekanbaru pada kompetisi Liga 2 musim lalu. Namun sayang, kompetisi mesti dihentikan oleh PSSI akibat tragedi Kanjuruhan, awal Oktober 2022 lalu.

(cr12/tribun-medan.com)