Karo United Ganti Nama ke Sada Sumut FC, Begini Respon Sahari Gultom

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Sebelum kompetisi Liga Nusantara (Liga 2) musim 2023/2024 bergulir, skuat Karo United mengganti nama klub menjadi Sada Sumut FC.

Hal itu pun sudah ditetapkan dalam forum Kongres Biasa PSSI, pada Minggu (28/5/2023) lalu di Jakarta.

Sekaitan dengan perubahan nama klub itu, pelatih kiper Sada Sumut FC, Sahari Gultom menyebut, hal itu merupakan kewajaran.

Bilangnya, owner klub Arya Sinulingga, memiliki alasan di balik pergantian tersebut.

"Kalau saya fikir itu sah-sah saja. Karena memang itu pandangan dari owner menginginkan sepakbola Sumut lebih besar. Kita bukan menjadi rival PSMS atau PSDS, harusnya kita ini ada di Liga 1 itu yang paling penting," katanya kepada Tribun Medan, Minggu (11/6/2023).

Sahari Gultom melanjutkan, niatan untuk memperbaiki dan membesarkan sepakbola Sumut bukan hanya tanggungjawab PSMS Medan dan PSDS saja.

Tapi, Sada Sumut juga mesti memiliki peran.

Lanjutnya, dengan perubahan nama ini, niat untuk membesarkan sepakbola daerah melalui Sada Sumut FC bisa terealisasi.

Apa lagi dengan motivasi-motivasi dan target meraih promosi Liga 1 yang harus dicapai.

"Ya, semoga Sada Sumut FC ini bisa berbicara lebih banyak lagi nanti di kancah sepakbola nasional. Semoga juga pandangan owner untuk membesarkan sepakbola Sumut bisa terwujud," ucapnya.

Ditanya soal persiapan tim, Sahari Gultom menuturkan, dalam waktu dekat skuatnya bakal memulai latihan rutin di Lapangan Sei Karang, Deliserdang. Hanya saja katanya, hal itu menunggu pembentukan kerangka tim usai.

"Sudah (kerangka tim). Jadi, inilah profesionalnya tim ini. Pertama pelatih, setelah itu dalam beberapa hari ini kita akan siap latihan. Kita latihan kembali di Sei Karang, sama seperti musim lalu," ujarnya.

Lebih jauh Sahari Gultom berharap, dalam mengarungi kompetisi musim 2023/2024 nanti, Sada Sumut FC bisa menunjukkan prestasinya yang didukung oleh manajemen, pelatih, serta pemain.

(cr12/tribun-medan.com)