News Video
Anas Urbaningrum Mengomentari Cuitan SBY Soal Putusan MK Terkait Sistem Proporsional Tertutup
SBY mengaku menarik informasi dari Denny tentang bakal ditetapkannya Sistem Proporsional Tertutup oleh MK dalam Pemilu 2024.
TRIBUN-MEDAN.COM - Anas Urbaningrum membalas cuitan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Sistem Proporsional Tertutup dalam Pemilu 2024.
Anas menyarankan, ada baiknya tetap menunggu bunyi putusan MK secara lengkap dan resmi.
Dalam akun Twitternya, Anas Urbaningrum mengomentari cuitan SBY.
Cuitan Anas itu diposting pada Minggu (28/5/2023) dan telah dilihat sebanyak 29.500 warganet.
Ia menyarankan kepada SBY agar menunggu rilis resmi dari MK soal putusan soal apakah ditetapkannya Sistem Proporsional Tertutup oleh MK dalam Pemilu 2024.
Termasuk jabaran dasar pertimbangan hukumnya dan kapan keputusan itu diberlakukan.
"Lebih baik tetap menunggu bunyi persisnya putusan MK secara lengkap dan apa saja yg menjadi dasar pertimbangan hukumnya. Termasuk kapan akan diberlakukan putusan tersebut," ujarnya.
Diketahui, cuitan SBY yang dikomentari Anas merupakan pendapat SBY merespons informasi yang disampaikan Denny Indrayana di Twitternya.
SBY mengaku menarik informasi dari Denny tentang bakal ditetapkannya Sistem Proporsional Tertutup oleh MK dalam Pemilu 2024.
Selain itu, SBY juga merespons soal PK Moeldoko di Mahkamah Agung (MA) yang ramai diisukan akan mengalahkan dan mengambil alih Partai Demokrat.
"Prof Denny Indrayana adl mantan Wamenkumham & ahli hukum yg kredibel. Karenanya, saya tergerak berikan tanggapan ttg sistem pemilu yg akan diputus MK & PK Moeldoko di MA yg ramai diisukan Partai Demokrat bakal dikalahkan & diambil alih oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko *SBY*," cuitnya.
Dalam cuitannya, SBY menyampaikan 10 poin.
Disebutkan, Denny Indrayana adalah mantan Wamenkumham & ahli hukum yang kredibel.
Ia mengatakan, jika informasi Denny reliable terkait MK akan menetapkan Sistem Proporsional Tertutup, dan bukan Sistem Proporsional Terbuka seperti yg berlaku saat ini, maka akan menjadi isu besar dalam dunia politik di Indonesia.
"Jika yg disampaikan Prof Denny Indrayana “reliable”, bahwa MK akan menetapkan Sistem Proporsional Tertutup, dan bukan Sistem Proporsional Terbuka seperti yg berlaku saat ini, maka hal ini akan menjadi isu besar dalam dunia politik di Indonesia *SBY*," terangnya.
(Tribun-Video.com/ Bima Maulana)
| Empat Anggota DPRD Medan Mangkir, Kejaksaan Tinggi Sumut: Senin dan Selasa Kita Panggil Lagi |
|
|---|
| Kuasa Hukum Ketua DPRD Sumut Sebut Dua Akun Dilaporkan ke Polda Sumut, Kasus Pencemaran Nama Baik |
|
|---|
| Dua Anggota DPRD Medan yang Dipanggil Kejaksaan Tinggi Sumut Kasus Peras Pengusaha Tak Kunjung Hadir |
|
|---|
| KEPALA BAYI PUTUS Saat Proses Persalinan Diduga Lakukan Malpraktek, Ini Penjelasan Dinkes Tapteng |
|
|---|
| Respon Bupati Langkat Syah Afandin Soal Ratusan Kilo Sabu Diamankan Polisi di Perairan Langkat |
|
|---|