Advertorial
KOTA Gelar Turnamen Mini Soccer, Ketua Walubi Sumut sebut Bentuk Kerinduan setelah 18 Tahun
Komunitas Olahraga Tunas Anak Bangsa (KOTA) menggelar turnamen Mini Soccer yang memperebutkan Piala Gubernur Sumatera Utara 2023.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Demi mengobati rasa rindu dan meningkatkan silaturrahmi antar anggota dan masyarakat, Komunitas Olahraga Tunas Anak Bangsa (KOTA) menggelar turnamen Mini Soccer yang memperebutkan Piala Gubernur Sumatera Utara 2023.
Dalam momen technical meeting yang digelar, di Junction Cafe, Jalan Uskup Agung, Medan, Minggu (28/5/2023) sore, Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sumut, Brilian Mochtar menyebut, kompetisi serupa juga pernah digelar, pada tahun 2005 lalu.
"Kita kembali menggelar Liga Tionghoa setelah 18 tahun lalu. Jadi dulu kita memperebutkan Piala Agum Gumelar pas PSSI. Sepakbola Sumut menurut saya sangat berpotensi. Kami tidak ada maksud lain, saya lihat pemuda Tionghoa ini sangat suka main bola," katanya.
Lanjut Brilian, ia juga berencana bakal membuat Liga Pembauran. Hanya saja, agenda itu akan dihelat setelah beberapa kompetisi usai. Ia juga menyampaikan kompetisi Mini Soccer ini harus dijalankan secara sportif dengan semangat persahabatan.
"Mari kita kompak biar ada Liga-liga berikutnya. Saya siap bantu nanti. Kalau kompetisi ini merupakan bagian dari kerinduan kembali setelah 18 tahun," ujarnya.
Pada kesempatan itu turut hadir Brilian Mochtar (Ketua Walubi Sumut), Devit Lo (Presiden KOTA), Edwin Potan (Wakil Presiden KOTA), Rudy Chandra (Komisaris KOTA), Fenny Goh (Wakil Komisaris KOTA), Rudy Lay (Sekretaris KOTA), Chandra Kurniawan (Wakil Sekretaris KOTA) dan Hendro Wijaya (Bendahara KOTA).
Adapun tim yang mengikuti kompetisi ini sebanyak 10 tim dan peserta yang berasal dari umum yaitu Polonia United, HH FC, Hans FC, XfL 123, PFL, Legenda, Xstream, AMFC, Panzer, dan PTM). Kompetisi ini sendiri bakal dilaksanakan selama 1,5 bulan sejak 18 Juni sampai 30 Juli di Lapangan Gama, Jalan Tengku ku Amir Hamzah.
Sementara itu, Presiden KOTA, Devit Lo menyebut, turnamen ini dibuat mengingat euporia Timnas sepakbola Tanah Air yang berhasil meraih medali emas di SEA Games Kamboja beberapa waktu lalu. Momentum fenomenal itu kemudian membawa suasana untuk menggelar kompetisi KOTA.
Hal ini juga diamini oleh Komisaris KOTA, Rudy Chandra yang mengatakan bahwa selain silaturrahmi, ajang ini juga bertujuan untuk membuat suasana positif di tengah-tengah masyarakat.
"Kemarin kan baru dapat medali emas Timnas di SEA Games Kamboja ya, semoga ini juga bisa menjadi apresiasi atas prestasi itu. Itu juga yang memotivasi kami membuat kompetisi Mini Soccer ini," ujarnya.
Wakil Komisaris KOTA, Fenny Goh juga menuturkan, turnamen ini terinspirasi dari prestasi Timnas Sepakbola Indonesia yang berhasil meraih medali emas di ajang SEA Games Kamboja.
Bilangnya, capaian skuad Garuda itu membawa semangat terhadap anak muda Sumut. Satu di antara perwujudannya ialah kompetisi Mini Soccer yang digelar oleh KOTA ini.
"Ya prestasi membanggakan dari Timnas Indonesia dapat medali emas SEA Games Kamboja kemarin menginspirasi kami untuk membuat kompetisi ini. Anak-anak muda Sumut juga harus bersemangat menyambutnya. Terutama nanti saat kompetisi ini digelar," katanya.
Amatan Tribun Medan, perwakilan tiap tim yang menjadi peserta cukup antusias mengikuti tahapan technical meeting yang dipandu oleh YouTuber Medan, Iman Batax.
(cr12/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ketua-Walubi-Sumut-Brilian-Mochtar-berdiri.jpg)