Amankan Libur Lebaran 1444 H, Polres Tanah Karo Kerahkan 427 Personel Gabungan 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Karo, menggelar apel gabungan operasi Ketupat Toba, di Mapolres Tanah Karo, Jalan Veteran, Kabanjahe, Senin (17/4/2023).

Pada apel tadi, dihadiri oleh Bupati Karo Cory br Sebayang, Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, Dandim 0205/TK Letkol Benny Angga, serta unsur Forkopimda lainnya.

Amatan www.tribun-medan.com, halaman Mapolres Tanah Karo tersebut, diikuti oleh personel gabungan TNI, Polri, Dishub, Satpol-PP, Jasa Raharja hingga BPBD Kabupaten Karo. Saat apel, Bupati Karo yang bertindak sebagai inspektur upacara.

Berdasarkan keterangan Kapolres Tanah Karo AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, untuk pengamanan lebaran tahun ini pihaknya mengerahkan sebanyak 427 personel.

Dirinya menjelaskan, seluruh personel ini merupakan personel gabungan baik dari TNI dan Polri, hingg dari gabungan Forkopimda lainnya.

"Untuk pelibatan personel sendiri, jumlahnya 427 personel. Gabungan dari TNI dan Polri, serta dari dinas terkait dan unsur Forkopimda lainnya," Ujar Ronny.

Dijelaskan Ronny, nantinya personel akan disebar di seluruh wilayah Kabupaten Karo terutama di jalur-jalur yang biasa ramai dilintasi pemudik.

Di mana, nantinya pihaknya juga akan menyediakan pos-pos untuk kebutuhan operasi mulai dari pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu.

"Cara bertindak yang kita terapkan kita mendirikan enam pos pengamanan dan pelayanan di sepanjang jalur Medan-Berastagi. Kemudian, kita juga mendirikan pos di jalur mengarah ke Kabupaten Langkat, dan perbatasan dengan Aceh," Ucapnya.

Diketahui, saat ini pemerintah sudah mencabut aturan tentang pembatasan pergerakan masyarakat seiring menurunnya angka Covid-19.

Melihat hal ini, pemerintah juga sudah memprediksi pergerakan masyarakat yang akan mudik jauh meningkat.

Untuk itu, Ronny mengatakan pihaknya juga akan mengantisipasi peningkatan lalulintas di titik-titik kemacetan.

Saat ini, pihaknya sudah mendeteksi beberapa titik yang rawan terjadi kepadatan lalulintas.

"Untuk daerah rawan padat, kita prediksi di jalur Medan-Berastagi mulai dari Penatapan, sampai ke Kabanjahe. Selain itu, kita juga harus antisipasi kemacetan yang bisa terjadi terutama di jalur-jalur wisata," Katanya.

Lebih lanjut, dirinya mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan di libur Lebaran agar menaati peraturan lalulintas.

Selain itu, dirinya juga berharap kepada masyarakat agar mengikuti arahan dari personelnya yang bersiaga di lapangan agar terhindar dari kemacetan dan aman berkendara.

(mns/tribun-medan.com)