Pemkab Dairi

Langsung Temui Bupati Dairi Eddy Berutu, Donarika Minta Jalan ke Desanya Segera Parbaiki

Eddy mengatakan, berdasarkan data yang ada, jalan dari Tigalingga menuju Desa Sukandebi sejauh 2,8Km sebelumnya sudah diperbaiki

Editor: Satia
Dok. Pemkab Dairi
Bupati Dairi Eddy Berutu berada di Pasar Tradisional Tigalingga, Kamis (6/4/2023). 

TRIBUN-MEDAN.COM, TIGALINGGA - Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu terima keluhan masyarakat menyoal jalan rusak yang menghubungkan antara Desa Lau Molgap menuju Desa Soban.

Hal disampaikan Donarika, saat Bupati Dairi Eddy Berutu berada di Pasar Tradisional Tigalingga, Kamis (6/4/2023).

"Pak bupati, tolonglah betulkan jalan kami yang di Desa Lau Molgap. Kami jadi susah mengangkut hasil pertanian kami karena jalannya rusak parah," kata Donarika kepada bupati.

Setelah mengetahui duduk persoalannya, dengan tenang bupati menyampaikan kepada Donarika bahwa jalan dari Desa Lau Molgap menuju Desa Soban di Kecamatan Siempat Nempu tahun ini akan segera terlaksana.

"Ibu, jalan yang ibu minta diperbaiki ini, memang informasinya sudah lama rusak parah. Sejak beberapa tahun lalu sudah diajukan perbaikan dan peningkatannya, namun belum terealisasi. Kita doakan sama-sama tahun ini akan segera dibangun dan diperbaiki.Mari kita kawal sama-sama juga, agar pembangunan yang ibu dan masyarakat ingin segera terealisasi," kata bupati meyakinkan warganya.

Bupati yang didampingi Camat Tigalingga Untung Nahampun juga menyampaikan, berdasarkan data yang ada, jalan dari Tigalingga menuju Desa Sukandebi sejauh 2,8Km sebelumnya sudah diperbaiki, namun pembangunan tersebut dirasa tanggung oleh masyarakat.

"4 km akan dibangun hotmix. Sebelumnya sudah ada perbaikan jalan dari Tigalingga - Sukandebi sejauh 2,8 km namun dirasa tanggung. Memang perbaikan jalan ini sudah lama diinginkan masyarakat agar segera dituntaskan," kata Eddy Berutu.

Mendapat respon positif dari bupati, Dona pun senyum sumringah seraya berharap impiannya dan warga lainnya segera terwujud.

Sebelumnya, Donarika Pandiangan menyampaikan keinginan ini ia sampaikan karena memang banyak lahan masyarakat di desa ini, yang bila panen tiba mengalami kesulitan mengangkut karena terkendala jalan rusak.

"Kami harus menggunakan kendaraan 4×4 kalau ke ladang. Memang rusak parah. Cobalah kesana kalau gak  percaya," katanya saat diwawancara.

Kita berharap pembangunan infrastruktur demi mewujudkan Dairi Unggul akan bisa kita gapai, tentunya dengan masukan dan ide yang disampaikan secara santun.

(Cr7/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved