Wisata Sumut
Naik Gunung Sibuatan Bisa Liat Pemandangan Danau Toba, Samosir Hingga Gunung Sibayak
Tak hanya menawarkan pemandangan yang indah, Gunung yang masih berada pada deretan Gunung Barisan ini terkenal dengan jalur pendakian yang terjal
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Memiliki keindahan yang sangat menakjubkan dengan pemandangan samudra awan yang indah membuat Gunung Sibuatan yang terletak di Provinsi Sumatera Utara banyak dikunjungi para pendaki.
Tak hanya menawarkan pemandangan yang indah, Gunung yang masih berada pada deretan Gunung Barisan ini terkenal dengan jalur pendakian yang terjal dan dipenuhi dengan akar pohon yang besar.
Gunung ini memiliki ketinggian 2.457 meter diatas permukaan laut atau lebih tinggi dibandingkan dengan Gunung Sibayak yang tercatat sebagai gunung berapi aktif yang juga berada di Kabupaten Karo.
Untuk mendaki gunung yang berada di wilayah Laksa, Pegagan Hilir, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, para pendaki dapat memilih dua jalur yang disediakan yaitu jalur via nagalingga dan jalur via pancur batu.
Via jalur nagalingga merupakan jalur pertama yang ditemukan untuk mendaki gunung Sibuatan, untuk mencapai puncak gunung melalui jalur ini, para pendaki dapat menghabiskan waktu sebanyak 7 hingga 9 jam dengan harus melewati 5 shalter.
Sebelum memulai pendakian, para pendaki via nagalingga harus berjalan terlebih dahulu selama kurang lebih dua jam untuk memasuki pintu rimba, setelah itu para pendaki lalu menelusuri gunung Sibuatan dan mendapatkan shalter pertama.
Di jalur pendakian Gunung Sibuatan, para pendaki akan menemukan tekstur jalur yang dipenuhi dengan lumpur yang disertai dengan akar-akar pohon yang besar karena hutan masih padat dan lebat.
Kemudian, di Shalter ke-tiga pendaki juga dijumpai dengan Hutan lumut, dimana setiap akar, batang dan ranting pohon diselimuti dengan lumut hijau yang licin.
Setelah melewati lima shalter, pendaki akan menemukan puncak yang diberi nama puncak pilar, di puncak inilah para pendaki dapat mendirikan tenda dan menikmati keindahan pemandangan dari panorama Danau Toba, Pulau Samosir, Kota Berastagi, Bukit Gajah Bobok dan lainnya.
Ketika malam hari, para pendaki juga bisa menikmati pemandangan yang indah dengan ditemani lautan bintang serta warna-warni lampu dari rumah masyarakat Kota Berastagi.
Dan ketika matahari muncul di pagi hari, para pendaki akan disuguhkan dengan pemandangan samudera awal yang penuh dan indah, tentunya dapat dinikmati dengan menyeruput secangkir kopi.
Bagi Tribuners yang ingin mendaki gunung Sibuatan via nagalingga, Tribuners harus mempersiapkan diri dengan matang serta perlengkapan yang lengkap, mulai dari logistik hingga perlengkapan lainnya.
Sebelum mendaki biasanya para petugas di Gunung Sibuatan akan memeriksa barang bawaan oleh pendaki dan mendata apa saja yang dibawa dan berapa jumlah sampah plastik.
Pendaki juga didata jadwal keberangkatan dan turun dari gunung, pendaki di wajibkan untuk turun gunung sesuai tanggal yang sudah dijadwalkan dan sebelum jam 6 sore.
(cr10/Tribun-Medan.com)
| 9 Lokasi Camping Dekat Kota Medan, Mulai Taman Hutan Raya Bukit Barisan hingga Air Terjun Simempar |
|
|---|
| 10 Wisata Populer di Sumatera Utara yang Ramai Dikunjungi saat Akhir Pekan |
|
|---|
| Destinasi Wisata Museum Sejarah Al-Quran Sumut, Punya Manuskrip Kuno hingga Warisan Peradaban Islam |
|
|---|
| Pesona Keindahan Pamah View, Nikmati Sejuknya Air dari Pegunungan dan Menginap di Kontainer |
|
|---|
| Kuala Bali Farm, Destinasi Wisata Baru Sergai dengan Sensasi Menginap di Tengah Kebun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pemandangan-dari-Gunung-Sibuatan.jpg)