Siantar Memilih

Partai Buruh Siantar Ingin Ubah Paradigma Masyarakat Bahwa Politik Tak Lagi Melulu Soal Uang

Ketua Exco Partai Buruh Siantar, Eljones Simanjuntak akui ada tantangan yang dihadapi kala dirinya menawarkan partainya kepada para tokoh di Siantar.

|
Penulis: Alija Magribi |
Tribun Medan/Alija Magribi
Ketua Exco Partai Buruh Kota Pematang Siantar, Eljones Simanjuntak menunjukkan salam partai Buruh, Selasa (7/3/2023) 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Ketua Exco Partai Buruh Pematangsiantar, Eljones Simanjuntak mengakui ada tantangan yang dihadapi kala dirinya menawarkan partai yang bercita-cita mengangkat derajat buruh ini kepada para tokoh di Siantar.

Tantangan itu adalah mindset politik yang tak terlepas dari uang, masih menghantui sosok-sosok yang ditemui.

Baca juga: Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Partai Buruh di Siantar Siap Bergandengan dengan Serikat Pekerja

Jones, yang ditemui di kantornya Jalan Medan, Km 4,5 Kota Pematangsiantar menginginkan, adanya pendidikan politik untuk politikus dan masyarakat itu sendiri, bahwa harusnya Indonesia sudah keluar dari isu dan praktik politik uang.

“Masih ada benak masyarakat bahwa menjadi caleg itu harus banyak uang dan akan mengeluarkan uang. Ini masih jadi kendala kita saat menawarkan Partai Buruh kepada nama-nama yang kita anggap layak mengangkat perjuangan buruh di legislatif,” kata Jones, Selasa (7/3/2023).

Lanjut Jones, sebenarnya Exco Partai Buruh Kota Pematangsiantar sudah mengajak masyarakat secara online untuk bergabung ke partainya.

Jones sendiri sudah menemui beberapa nama yang dianggap punya kapasitas dan potensi untuk menjadi Anggota Legislatif melalui partai buruh. 

Dari nama-sosok yang ditemui, semuanya masih kesulitan menghadapi isu politik uang.

“Kita juga berinteraksi secara face to face. Sudah puluhan orang yang kita jumpai. Berdasarkan beberapa sosok yang kita anggap ini layak menjadi caleg, mereka punya alasan bahwa kesulitan untuk mendapat suara karena harus mengeluarkan uang,” kata Jones.

Tak cukup di situ, alasan lain masyarakat ragu menuju legislatif melalui partai buruh adalah wacana Pemilu dengan Proporsional Tertutup.

“Belum lagi ada isu proporsional tertutup dan terbuka. Banyak di antara sosok-sosok yang kita temui, mengaku ingin menjadi caleg. Terapi masih mempertimbangkan (skema) itu,” katanya.

Exco Partai Buruh Pematangsiantar sendiri telah mengisi 50 persen Bacaleg untuk duduk di 3 Dapil.

Baca juga: Partai Buruh Targetkan Satu Fraksi dan 4 Kursi di DPRD Deliserdang

Partai Buruh masih membuka kesempatan bagi putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung ke partai yang ingin mengangkat kaum buruh itu.

“Masih 50 persen dari seluruh 30 kursi. Nantinya pun tetap masih akan dilakukan seleksi. Menunggu tim dari pusat. Kebanyakan yang terisi di Dapil III, di situ ada 8 orang. Ayo, yang ingin maju. Kita ini sama-sama berangkat dari bawah,” pungkasnya.

(alj/tribun-medan.com)

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved