Ramai-ramai, Bocah 12 Tahun Ikutan Rudapaksa Gadis Belia, Tak Tahan Gara-gara Video
Bocah berusia 12 tahun berinisial IR ikut jadi pelaku rudapaksa. Dia dan dua bocah berusia 13 masing-masing berinisial AF dan AS di Kecamatan
TRIBUN-MEDAN.com - Bocah berusia 12 tahun berinisial IR ikut jadi pelaku rudapaksa. Dia dan dua bocah berusia 13 masing-masing berinisial AF dan AS di Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang menjadi pelaku pemerkosaan terhadap seorang gadis belia berinisial VQEP (16).
Warga Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur itu menjadi korban pemerkosaan bergilir ketiga bocah itu setelah ia diperkosa oleh R (18), seorang pemuda tanggung.
Keempatnya disangkakan dengan Pasal 81 dan 82 Undang-undang nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
"Berdasarkan pemeriksaan bukti-bukti dan saksi-saksi, mereka terbukti melakukan tindak asusila kepada VQEP," ungkap Kasatreskrim melalui Kanit III Satreskrim Polres Malang, Iptu Choirul Mustofa saat ditemui, Sabtu (18/2/2023).
Baca juga: Fakta-fakta Tewasnya Pengendara Motor Ditabrak Bus, Sempat Video Call Istri hingga Firasat Korban
Baca juga: Biadab, Aksi Pengusaha Lato Lato Cabuli 21 Siswi Sekolah Dasar, Terkuak Modusnya
Choirul mengatakan, antara korban dan tiga tersangka yaitu IR, AF, dan AS, tidak saling kenal.
Ketiga tersangka tega memerkosa korban karena masing-masing tersangka memiliki video pemerkosaan yang dilakukan R terhadap korban.
"Antara korban dan ketiga orang tersangka ini tidak saling kenal. Hanya kenal dengan satu orang dari keempat tersangka. Mereka tega melakukan pemerkosaan itu karena masing-masing tersangka mempunyai video tindakan pemerkosaan yang dilakukan oleh salah satu tersangka dan mengancam untuk menyebarkan video tersebut," jelasnya.
Total ada lima saksi yang telah diperiksa, terdiri dari tiga orang teman, saudara, dan korban sendiri.
Sebelumnya diberitakan, pemerkosaan terjadi ketika korban bermain di kawasan Kalipare menggunakan sepeda motor.
Namun di tengah jalan sepeda motor korban kehabisan bahan bakar.
"Korban mengenal tersangka atas nama R. Akhirnya ia menghubungi R, lalu datang bersama tersangka IR," ujar Choirul.
Namun, kedua tersangka justru menggiring korban ke sebuah bangunan kosong, lalu R memerkosa korban.
Aksi pemerkosaan yang dilakukan R direkam video oleh IR menggunakan kamera ponsel.
Baca juga: SOSOK Septiyan Dwi Cahyo Korban Kecelakaan Maut di Sergai, Dikenal Baik dan Tak Pelit Berbagi Ilmu
Video itu lalu dijadikan senjata oleh IR untuk mencabuli korban dengan ancaman apabila korban menolak, dia akan menyebarkan video tersebut.
Namun, meskipun sudah melakukan tindak asusila kepada korban, IR tetap menyebarkan video itu ke tersangka lain, AF (13) dan AS (13) selaku temannya.
Baca juga: MOTIF Tyna Ratu TikTok, Ngaku-ngaku Mbak LPSK Cantik Pengawal Richard Eliezer
Keesokan harinya, kedua tersangka menghubungi korban dan juga meminta korban melayani mereka.
(*/Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com
| NASIB Istri Sah AKBP Basuki Usai Dosen Untag Selingkuhan Suaminya Sampai 1 KK Tewas di Hotel |
|
|---|
| Muncul Pengakuan Dosen Untag Levi Sebelum Tewas, Sebut AKBP Basuki Sudah Pisah dengan Istri |
|
|---|
| Motif Wanita Muda Tega Habisi Tetangga Sendiri, Korban Dipukul Pakai Balok saat Sujud Sholat Magrib |
|
|---|
| Awal Mula Inara Rusli Dituduh Selingkuh dengan Suami Orang, Istri Sah Beberkan Bukti: Ada CCTV |
|
|---|
| Bacaan Doa Memohon Agar Hujan Tidak Menyebabkan Banjir dan Bencana, Lengkap Arab dan Latin |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Gadis-Belia-Diperkosa-Ramai-ramai-Saat-Pesta-Ultah.jpg)