Sandiaga Uno Tak Mau Lagi Bahas Utang Anies di Pilkada DKI Jakarta 2017!

TRIBUN-MEDAN.COM - Wakil ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang juga Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno enggan memperpanjang lagi mengenai utang piutang dengan Anies Baswedan di pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta tahun 2017 lalu.

Menurutnya polemik tersebut berpotensi memecah belah pihak.

Sandiaga berharap kontestasi demokrasi di sambut suka cita, dan di isi dengan gagasan pembangunan.

Hal ini diungkapkan Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, usai peresmian gedung kuliah terpadu Politeknik Pariwisata di Kota Makassar Sulawesi Selatan.

Menurut wakil Ketua Dewan pembina Partai Gerindra ini, mengaku tidak ingin lagi memperpanjang diskursus mengenai hal tersebut lantaran berpotensi memecah belah pihak.

Kontestasi demokrasi seharusnya disambut dengan suka cita, menjaga pertemanan dan mengutamakan persahabatan.

Sandiaga berharap kontestasi demokrasi disambut dengan gagasan yang dapat mempercepat pembangunan yang sudah pada relnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Erwin Aksa, mengungkap adanya perjanjian antara Anies Baswedan dengan Sandiaga Uno pada pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu. Adapun perjanjiannya berkaitan utang piutang. (*)