BKAG Rantauprapat Laksanakan Sosialisasi Sistem Pelayanan Ibadah Nasrani di Lapas Rantauprapat

TRIBUN-MEDAN.COM, RANTAUPRAPAT -- Dalam rangka melaksanakan pembinaan kepribadian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Rantauprapat, Badan Kerjasama Antar Gereja (BKAG) Daerah Rantauprapat memberikan masukan untuk bersedia bekerjasama dan segala urusan ibadah diserahkan sepenuhnya kepada pihak BKAG dalam hal mengenai sistem pelayanan/ibadah yang beragama Nasrani, Kamis (9/2/2023).

Tim BKAG menyampaikan agar setiap pelayanan ibadah WBP di Lapas Rantauprapat tidak lagi membawakan nama atau aliran gereja masing- masing  yang melayani di Lapas Rantauprapat.

Menyikapi hal tersebut, Kasubsi Bimkemaswat, Rospitariani menyampaikan agar pihak BKAG berkoordinasi langsung dengan Kantor Wilayak Kemenkumham Sumut. 

"Menanggapi masukan dari bapak-bapak sekalian, memang benar usulan bapak, namun saya tidak bisa mengambil keputusan langsung, karena sistem pelayanan di Lapas ini sudah ada aturan nya dari Kanwil, alangkah baik nya bapak berkoordinasi langsung ke Kantor Wilayah supaya mereka yang keluarkan surat perintahnya dan resmi," ungkap Rospitariani.

Omson Simamora selaku Kepala BKAG Rantauprapat mengatakan, agar rencana program pelayanan ini dapat terwujud agar meningkatkan sistem pelayanan ibadah di Lapas Rantauprapat. (*)