UMKM
Bermula Usaha Kecil, Ucok Durian Menjadi Prionir Bisnis Berkat Modal dari Bank Mandiri
Bahkan hingga pejabat nasional mulai dari menteri sampai presiden pun tak akan pernah ketinggalan untuk singgah dan menikmati Ucok Durian.
Penulis: Angel aginta sembiring | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Ucok Durian pasti sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat luas. Baik bagi masyarakat Sumatera Utara bahkan bagi pengunjung dari pulau Jawa yang notabenenya ke Medan untuk berwisata.
Bahkan hingga pejabat nasional mulai dari menteri sampai presiden pun tak akan pernah ketinggalan untuk singgah dan menikmati Ucok Durian ketika berada di Medan sebelum kembali pulang dinas ke Jakarta.
Oleh karena itu, kini Ucok Durian semakin dikenal sebagai wisata kuliner yang memberikan rasa bintang lima dengan harga merakyat.
Baca juga: Partai Buruh Buka Pendaftaran Bacaleg, Target Masuk 6 Besar Suara Terbanyak di Sumut
Namun, dibalik kesuksesan bisnisnya saat ini, Ucok Durian ternyata berangkat dari usaha kecil yang menjadi pionir bisnis durian berkat modal dari Bank Mandiri.
Pemilik Ucok Durian mengatakan Bank Mandiri merupakan salah satu bank yang berkontribusi dalam berkembangnya bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sumatera Utara, termasuk bagi Ucok Durian.
Diakuinya, berkat Modal dari Bank Mandiri membawa usaha kecil Ucok Durian menjadi pionir bisnis durian di Kota Medan.
Baca juga: Maling Sepeda Motor Lari Kocar Kacir, Panik Aksinya Bobol Motor Dipergoki Pemilik
Terkait dengan modal atau kredit ke UMKM, Regional CEO I/Sumatera 1 Lourentius Aris Budiyanto mengatakan setiap pemberian modal atau kredit ke UMKM pada dasarnya adalah sama, dikarenakan mengacu kepada prinsip dasar pemberian kredit yaitu prinsip 5C (Character, Capacity, Capital, Condition dan Collateral).
Aris menjelaskan Bank Mandiri sudah memberikan kredit ke UMKM dengan pola Digital Kredit UMKM (DigiKu) dengan fitur menarik seperti tanpa agunan, suku bunga bersaing, proses kredit cepat dan mudah, persyaratan dokumen sederhana yaitu KTP dan Foto Selfie saja bahkan para UMKM tidak perlu datang ke cabang.
"Dalam memberikan modal atau kredit ke UMKM, Bank Mandiri memberikan hal tersebut dengan proses dan syarat yang sederhana. Mulai dari tanpa agunan, syaratnya hanya KTP dan foto selfi bahkan dalam hal ini pelaku UMKM tidak perlu datang ke cabang, " ucapnya, Sabtu (28/1/2023).
Tak hanga itu, dikatakannya juga Bank Mandiri juga mempunyai layanan digital yaitu Livin' by mandiri yang menyediakan data tabungan dan pinjaman sehingga nasabah juga dapat memantau perkembangan dana dan pinjaman.
Aris juga mengatakan perkembangan bisnis sudah membaik dari sisi penambahan modal kerja dan investasi asset pasca pandemi Covid-19.
Debitur sudah beralih dari metode penjualan offline ke Digital seperti melalui media sosial, e-commerce, dan sebagainya.
Dimana posisi sampai dengan Desember 2022 ada sebanyak 47.398 dengan portofolio sebesar Rp 3,3 T yang sudah disalurkan melalui kredit.
Oleh karena itu, transaksi UMKM dengan pelanggannga pun semakin terbantu melalui aplikasi layanan Digital Bank Mandiri seperti Livin' by mandiri, Qris dan Agen Mandiri.
(cr9/tribun-medan.com)
| SOSOK Ayah Tiri Alvaro, Sempat Pura-pura Ikut Mencari Kini Ditangkap Sebagai Pembunuh, Kakek: Kedok |
|
|---|
| Profil Ronny Pasla, Kiper Timnas Indonesia yang Gagalkan Tendangan Pele Meninggal Dunia Usia 79 |
|
|---|
| RESMI Daftar Mobil dan Motor Dilarang Isi Pertalite di SPBU, Berikut Kendaraan yang Diperbolehkan |
|
|---|
| Fakta-fakta Konflik PBNU, Gus Yahya Pernah Bertemu Netanyahu, Mengaku Datang Demi Palestina |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/ucok_durian_2.jpg)