Liga 2 Indonesia
Pemain PSMS Arif Suyono Putuskan Pensiun, Kompetisi Liga 2 Masih tak Jelas
Bekas bintang PSMS Medan dan Timnas, Arif Suyono memutuskan untuk gantung sepatu alias pensiun dari sepakbola profesional.
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Bintang PSMS Medan dan Timnas, Arif Suyono memutuskan untuk gantung sepatu alias pensiun dari sepakbola profesional.
Dilansir dari Kompas.com, Arif Suyono mengambil langkah pensiun dari cabang olahraga (cabor) yang telah membesarkan namanya itu usai keputusan PSSI yang tidak melanjutkan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023.
"Aktivitas saya sekarang fokus melatih tim Kota Batu untuk persiapan menuju Porprov, ini sudah seleksi pemain, awal Februari nanti penentuan 25 pemain," ujarnya seperti dikutip Tribun Medan dari Kompas.com, Senin (23/1/2023).
"Saya ini putra daerah asal Kota Batu maka ingin berkontribusi mengembangkan pesepak bolaan disini," kata Keceng, sapaan akrab Arif Suyono melanjutkan.
Sebelumnya, Arif Suyono terakhir tercatat bergabung bersama klub PSMS Medan di Liga 2. Dia mengatakan, terakhir kali mengikuti latihan klub pada November 2022. Namun, berhentinya kompetisi menjadi momen bagi yang dirasa tepat untuk memilih pensiun.
"Teman-teman yang lain itu terakhir latihan setelah tahun baru, sekitar 8 Januari. Kalau jaga daya tubuh saya stop, Insya Allah pensiun, fokus berkarier di kepelatihan saja," kata pria pemilik Lisensi B AFC ini.
Dia juga menyampaikan, saat ini aktivitas para pemain PSMS Medan lainnya ada yang latihan sendiri untuk menjaga kondisi tubuh dan ada beberapa yang dipinjamkan ke klub-klub Liga 1.
"Kalau para pemain (PSMS Medan) setahu saya belum dibubarkan, masih diliburkan sementara waktu sampai keputusan benar-benar fix, kan juga ada wacana Liga 2 mau bergulir lagi," katanya.
Arif sebelumnya memperkuat PSMS Medan.
Sosok pemain gaek memang diperlukan di dalam skuat Ayam Kinantan itu sebagai motivasi pemain muda untuk menghadapi kompetisi Liga 2 musim 2022/2023.
Arif Suyono mendapat jam bermain yang minim selama membela PSMS Medan.
Ia juga sempat mengalami cidera saat membela klub yang ditangani oleh pelatih I Putu Gede.
PSMS Medan mesti dibubarkan imbas keputusan PSSI yang tidak melanjutkan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 dampak dari tragedi kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, awal Oktober 2022 lalu.
(cr12/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ahmad-Bustomi-PSMS.jpg)