Sidang Ferdy Sambo Cs
Dengkul Kuat Ma’ruf Mau Copot Gemetaran Usai Brigadir J Ditembak, Mau Lari Tak Bisa
Kuat mengatakan dirinya sempat mau lari, tapi tak bisa karena mengaku ketakutan seakan-akan dengkulnya mau copot.
TRIBUN-MEDAN.Com, Kuat Ma’ruf mengaku gemetara usai Brigadir J tewas ditembak pada 8 Juli 2022.
Kuat mengatakan dirinya sempat mau lari, tapi tak bisa karena mengaku ketakutan seakan-akan dengkulnya mau copot.
Pengakuan itu dibeberkan Kuat Ma’ruf saat ditanya Jaksa Penuntut Umum dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J pada Selasa (13/12/2022).
Kuat sempat berpikir siapa lagi yang akan ditembak setelah Yosua.
Saat ditanya jaksa kenapa Kuat tidak menolong Yosua.
Kuat membeberkan saat itu tak berani, dia mengatakan kalau tahu Yosua mau ditembak, dirinya langsung berlari.
Kuat Ma’ruf menjadi saksi dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Selengkapnya tonton video :