Berita Seleb

Pesan Terakhir Ki Joko Bodo Sebelum Meninggal Dunia, Tak Ingin Anaknya Jadi Paranormal

Ayda Prasasti pun menyebut mereka juga tak tahu alasan pasti sang ayah mantap untuk bertobat.

Tribunbali.com
Penampilan Ki Joko Bodo dahulu dan Sekarang 

TRIBUN-MEDAN.com - Kedua anak almarhum Ki Joko Bodo, Ayda Prasasti dan Refo baru-baru ini membeberkan pesan sang ayah sebelum meninggal dunia.

Seperti diketahui, pemain film sekaligus mantan paranormal Ki Joko Bodo meninggal dunia pada Selasa (22/11/2022).

Kabar meninggalnya Ki Joko Bodo ini disampaikan oleh keluarganya kepada awak media.

Berdasarkan pengakuan keluarga, Ki Joko Bodo meninggal dunia karena mengalami sakit hipertensi atau darah tinggi.

Perubahan penampilan Ki Joko Bodo dahulu dan Sekarang
Perubahan penampilan Ki Joko Bodo dahulu dan Sekarang (Tribunbali.com)

Penyakit tersebut disebut putra Ki Joko Bodo, Refo sudah diidap sang mantan paranormal tersebut selama bertahun-tahun.

Karena sakit darah tinggi inilah kondisi Ki Joko Bodo tidak stabil. Disebut Refo, mantan paranormal terkenal itu rutin check up ke dokter.

Hingga Selasa pagi, Ki Joko Bodo tampak baik-baik saja dan tak menunjukkan sakit apapun.

Tetapi sayang, secara mendadak Ki Joko Bodo menghembuskan nafas terakhirnya.

Baca juga: Ki Joko Bodo Meninggal Dunia, Nasib Rumah Mewah dengan Goa dan Candi Miliknya Terbongkar

Peristiwa terjadi sesaat setelah ia mandi dan hendak berjemur.

Kini Ki Joko Bodo dikabarkan sudah dikebumikan di  TPU Gang Kober, Jatiwaringin, Bekasi.

Usai kepergian Ki Joko Bodo, Ayda Prasasti dan Refo menuturkan pesan terakhir almarhum ayah mereka.

Dilansir dari YouTube Channel Trans TV Official dalam program Rumpi, Senin (28/11/2022) Ayda Prasasti dan Refo mengaku bahwa Ki Joko Bodo tak ingin anak-anaknya mengikuti jejaknya menjadi paranormal.

Sosok Ki Joko Bodo sebelum dan sesudah berhijrah
Sosok Ki Joko Bodo sebelum dan sesudah berhijrah (HO / Tribun Medan)

"Betulkah Refo bahwa ayah berpesan, ayah nggak mau anak-anaknya jadi seperti ayah dulu?" tanya Feni Rose sebagai pembawa acara.

Refo mengaku bahwa sebelumnya mereka tak tahu apa-apa tentang pesan almarhum ayahnya itu.

Hingga tiba-tiba teman SMA sang ayah datang beberapa waktu lalu untuk melayat.

Ternyata, Ki Joko Bodo pernah bercerita bahwa ia tidak ingin ada keturunannya yang menjadi seorang paranormal.

Baca juga: Tak Sempat Terwujud, Keinginan Terakhir Ki Joko Bodo, Anaknya Sampai Ucapkan Syukur

"Aku juga baru tahu, kan kemarin temen-temen SMA ayah dateng kan," tutur Refo.

"Ayah itu sempat curhat, sejelek-jeleknya aku (ayah) nggak pengen anak-anakku kayak aku," ucap Refo.

Refo pun kini sadar alasan almarhum ayahnya selalu menyekolahkan mereka di sekolah berbasis agama.

"Makannya ayah tuh nyekolahin kita di sekolah Islam, ngajiin kita, kasih guru les gitu," ungkap Refo.

Putri Ki Joko Bodo
Putri Ki Joko Bodo (TRIBUN MEDAN/HO)

"Pokoknya harus ada yang ikuti jejak ayah (sebagai pendakwah) sih, ayah tuh ngomong gitu," jelasnya.

Mendengar penuturan Refo tersebut, Feni Rose pun penasaran dengan perjalanan hijrah Ki Joko Bodo.

Pasalnya sebelum mantap untuk berhijrah, Ki Joko Bodo dikenal sebagai salah satu paranormal yang dipercayai banyak orang.

Bahkan banyak masyarakat yang beramai-ramai berobat kepada Ki Joko Bodo karena percaya dengan kekuatan spiritual miliknya itu.

Baca juga: Kisah Hidup Ki Joko Bodo, Sang Mantan Paranormal yang Hijrah dan Wakafkan Rumah untuk Masjid

Ayda Prasasti pun menyebut mereka juga tak tahu alasan pasti sang ayah mantap untuk bertobat.

"Itu hanya beliau lah yang tahu," jawab Ayda.

Tetapi menurutnya, ayahnya sering tergetar saat melihat ka'bah.

"Perlahan sih kak, yang kita tahu dari umroh. Beliau bergetar setiap melihat ka'bah."

"Dia udah sering bolak-balik umroh, tapi setiap lihat ka'bah pasti nangis gitu," ucap Ayda Prasasti.

Sejak itu mereka pun sadar bahwa perlahan-lahan Ki Joko Bodo mulai bertobat dan sadar selama ini terlalu sibuk mengejar kesenangan duniawi.

Ki Joko Bodo
Ki Joko Bodo (tribunmedan.com)

Sepulang dari umrah Ki Joko Bodo pun mulai memperdalam ilmu agama.

"Dan dia (ayah) ngerasa selama ini dia ngejar dunia terus. Mana nih akhiratnya," tutur Ayda.

"Nah mungkin dari situ. Terus mulai manggil ustad dari Jogja, kita ngaji bareng-bareng," lanjutnya.

Lebih lanjut, perempuan yang akrab disapa Sasti itu pun mengaku ayahnya bertobat sejak kurang lebih 5 tahun lalu.

Baca juga: Putra Ki Joko Bodo Mengaku Adiknya Mendapat Firasat Sebelum Kepergian Sang Ayah, Mimpi Soal Ini

Tetapi baru 2 tahun belakangan ini Ki Joko Bodo lebih intens mendalami ilmu agama.

"Kalau itu sudah lama sekitar lima tahunan," ungkap Sasti.

"Tapi misalkan yang ikut sampai bener-bener pengajian terus-menerus itu baru dua tahun terakhir," ucapnya. (cr19/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved