Piala Dunia 2022

Qatar 2 Dekade Lalu Kalah Memalukan dari Timnas Indonesia, Kini Bisa Berlaga di Piala Dunia 2022

Dua Dekade Lalu Kalah Memalukan dari Timnas Indonesia, Kini Bakal Debut di Ajang Piala Dunia

Jack Guru/AFP
Ketiga pemain Qatar yang wajib diwaspadai Ekuador pada laga pembuka Piala Dunia 2022 yakni Almoez Ali, Akram Afif hingga Hassan Al Haydos - Dalam foto ini menunjukkan Almoez Ali (ke-3 dari kiri) merayakan dengan timnya setelah mencetak gol kedua selama pertandingan sepak bola perempat final Piala Arab FIFA 2021 antara Qatar dan Uni Emirat Arab di Stadion Al-Bayt di kota Qatar Al-Khor pada 10 Desember 2021. Dua Dekade Lalu Kalah Memalukan dari Timnas Indonesia, Kini Bakal Debut di Ajang Piala Dunia 

TRIBUN-MEDAN.COM - Qatar vs Ekuador menjadi pertandingan pembuka Piala Dunia 2022, Minggu 20 November 2022.

Timnas Qatar vs Ekuador memang sama-sama bukan tim unggulan dalam merebut trofi juara Piala Dunia 2022.

Namun, pertandingan perdana putaran final Piala Dunia 2022 antara Qatar vs Ekuador tetap menarik.

Selain itu, Qatar juga merupakan tuan rumah Piala Dunia 2022.

Berikut prediksi skor dan susunan pemain duel pembuka di Piala Dunia 2022 antara Timnas Qatar vs Ekuador.

Duel Qatar vs Timnas Ekuador merupakan pertandingan pertama di Grup A sekaligus laga perdana Piala Dunia 2022, dimulai pukul 21.42 WIB, tapi kick off pertandingan jam 23.00 WIB.

Laga Timnas Qatar vs Ekuador di Piala Dunia 2022, dapat disaksikan melalui siaran langsung Indosiar dan SCTV, serta Live Streaming TV Online, via vidio.com.

Bagi Timnas Qatar, laga kontra Timnas Ekuador harus menjadi awal yang baik bagi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Menggelar Piala Dunia 2022 tidak selalu berjalan sesuai dengan rencana tuan rumah, tetapi sekarang Timnas Qatar dapat mengesampingkan semua kontroversi dan menunjukkan bahwa mereka dapat tampil di level tertinggi sepak bola internasional.

Dua dekade yang lalu, Timnas Qatar bukanlah siapa-siapa di sepak bola Asia bahkan sempat kalah memalukan dari Timnas Indonesia.

Qatar pada masa lalu jadi negara yang dianggap sepele di sepak bola Asia.

Bahkan hampir dua dekade yang lalu, Qatar jadi salah satu saksi perjalanan indah Timnas Indonesia pada gelaran Piala Asia.

Pada waktu itu, timnas Indonesia sukses membukukan kemenangan perdana saat menghadapi Qatar.

Pada Piala Asia 2004, timnas Indonesia sukses menundukkan Qatar dengan skor 2-1.

Padahal waktu itu, PSSI-nya Qatar sudah mendatangkan pelatih paling top waktu itu, Philippe Troussier dari Prancis.

Baca juga: Benzema Korban Terbaru, 4 Peraih Ballon dOr Lainnya Juga Kena Celaka di Piala Dunia, Ronaldo 2 Kali

RAYAKAN GOL - Para pemain Qatar merayakan gol yang dicetak Boualem Khoukhi (kiri) pada pertandingan Arabian Gulf Cup versus United Arab Emirates di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, beberapa waktu lalu. Qatar yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 akan melakoni laga pertama Grup A melawan Ekuador, Minggu (20/11/2022). Dua Dekade Lalu Kalah Memalukan dari Timnas Indonesia, Kini Bakal Debut di Ajang Piala Dunia
RAYAKAN GOL - Para pemain Qatar merayakan gol yang dicetak Boualem Khoukhi (kiri) pada pertandingan Arabian Gulf Cup versus United Arab Emirates di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, beberapa waktu lalu. Qatar yang menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 akan melakoni laga pertama Grup A melawan Ekuador, Minggu (20/11/2022). Dua Dekade Lalu Kalah Memalukan dari Timnas Indonesia, Kini Bakal Debut di Ajang Piala Dunia (AFP/KARIM JAAFAR)

Nama Philippe Troussier bukanlah sosok sembarangan di dunia persepakbolaan Asia waktu itu.

Ia menjadi salah satu tokoh di balik kebangkitan sepak bola Jepang usai kalah memalukan di putaran final Piala Dunia 1998.

Ia datang ke Qatar usai bawa Jepang jadi jawara Piala Asia 2000 dan runner-up Piala Konfederasi 2001.

Pelatih asal Prancis itu jadi nama perdana yang mampu mengantarkan Jepang meraih prestasi terbaik di Piala Dunia, yaitu mencapai babak 16 besar pada edisi 2002.

Namun, kekalahan atas Timnas Indonesia membuyarkan pencapaiannya dan membawanya ke jurang pemecatan.

QFA atau PSSI nya Qatar pun tak menyerah agar bisa menjadi salah satu kekuatan terbaik di sepak bola Asia.

QFA sempat mencoba naturalisasi beberapa pemain top dunia, seperti legenda Werder Bremen, Ailton, namun terburu batal oleh aturan naturalisasi baru FIFA yang mewajibkan adanya hubungan darah atau lama tinggal untuk bisa membela negara yang bersangkutan.

QFA sempat mencoba banyak nama-nama pelatih kondang seperti Bruno Metsu dan Milovan Rajevac yang pernah mengantar negara yang diasuhnya ke babak perempat final Piala Dunia.

Namun usaha tersebut masih gagal total untuk mengantar Qatar untuk lolos ke Piala Dunia atau jadi yang terbaik di Piala Asia.

Tentu, Qatar dengan penduduk tak lebih dari 500.000 orang harus bisa mencari bakat semaksimal mungkin.

Karena itu, pemerintah Qatar pun membangun Aspire Academy untuk mendorong munculnya talenta-talenta berkualitas sekaligus mengakali aturan naturalisasi dari FIFA.

Caranya, Aspire Academy akan membuka beasiswa untuk para imigran dari seluruh dunia sejak usia 4-5 tahun dan diberikan kesempatan menikmati fasilitas terbaik di sana.

Hasilnya, Qatar pun berhasil jadi kekuatan baru di sepak bola Asia dan sukses jadi juara pada Piala Asia 2019 dengan kekuatan para pemain yang lahir di luar Qatar.

Pada gelaran Piala Asia 2019, Qatar sukses dengan mengandalkan dua pemain yang lahir di luar negaranya.

Sementara pada gelaran Piala Dunia 2022, Qatar akan mengandalkan 10 pemain yang lahir dari luar negaranya.

Para pemain yang lahir di luar negeri inilah yang bakal jadi andalan baru timnas Qatar, seperti Almoez Ali yang lahir di Sudan dan Bassam al-Rawi yang lahir di Irak.

Pada laga melawan Ekuador pada Minggu (20/11/2022) malam WIB, Qatar bakal jalani debut setelah sekian lama pada ajang Piala Dunia sebagai tuan rumah.

Baca juga: PREDIKSI Timnas Prancis vs Australia Piala Dunia 2022, Skor, Formasi Pemain, Laga Awal Menuju Juara

(*/ Tribun-medan.com)

Sebagian Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul:

Dua Dekade Lalu Kalah Memalukan dari Timnas Indonesia, Kini Bakal Debut di Ajang Piala Dunia

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved