Baru Basiha, Tempat Wisata di Toba yang Berhubungan dengan Geopark Kaldera Toba

TRIBUN-MEDAN.com, TOBA - Satu diantara tempat wisata di Toba yang berhubungan dengan geopark kaldera Toba adalah Baru Basiha. 

Geosite Batu Basiha yang berada di Desa Aek Bolon, Balige, Kabupaten Toba ini merupakan satu di antara 16 geosite yang telah diakui Dewan Eksekutif United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) pada 7 Juli 2020 menjadi anggota UNESCO Global Geopark.

Saat lokasi ini santer dibicarakan, Pemkab Toba juga pernah berpikir mengembangkan geosite tersebut termasuk kawasan sekitarnya menjadi lokasi ekowisata dan agrowisata sebagai upaya menarik lebih banyak wisatawan.

Baca juga: Waterland Tamora, Tempat Wisata yang Tawarkan Wahana Air dan Edukasi Satwa, Berikut Harga Tiketnya

Untuk menuju lokasi, para pengunjung dapat menggunakan jalur darat dengan mengendarai mobil ataupun  sepeda motor. Jalanan menuju kawasan tersebut lumayan terjal. 

Namun, para pengunjung dapat dipastikan takkan bosan menempuhnya karena pada dataran tinggi menuju lokasi tersebut, para pengunjung dapat menikmati keindahan alam yang berlatar Danau Toba.

Terlihat jelas, lipatan gunung yang mengapit perairan Danau Toba tertata rapi dan apik. 

Pada lokasi tersebut, diinformasikan juga dalam bentuk tulisan, Geosite Batu Basiha merupakan satu situs peninggalan sejarah yang terbentuk dari pecahan batu akibat letusan Gunung Api Toba pada ratusan tahun lalu.

Dari sisi Ilmu Geologi, Batu Basiha dapat dikategorikan sebagai Batu Andesit kolom horizontal berukuran lebih besar dari 30 cm, merupakan ciri-ciri dari sebuah struktur dyke raksasa. 

Tumpukan batu tersebut dikenal sebagai batuan andesit dengan struktur kekar kolom yang terjadi pada saat proses pendinginan magma ketika mengalir dan membeku di permukaan membentuk kolom lava. 

Diinformasikan, melalui hasil penelitian Stone Basiha Sibodiala yang bersumber dari letusan Gunung Toba diperkirakan berusia di atas 800 ribu tahun yang lalu. 

Baca juga: NIKMATI Senja Sambil Seruput Kopi di Pinggiran Danau Toba, Tempat Wisata di Balige yang Sedang Hits

Setibanya di lokasi tersebut, para pengunjung juga akan menikmati suasana kampung, yang mayoritas penduduknya bertani.

Secara langsung, para pengunjung dapat menyaksikan bagaimana masyarakat sekitar mengolah tanah hingga panen. 

Di kawasan sekitar juga hamparan sawah menjadi daya tarik tersendiri. Hamparan sawah bak tangga menambah indahnya alam sekitar.

Para pengunjung dapat memarkirkan kendaraan tepat di pinggir jalan dan terjamin aman. 

Hingga saat ini, kawasan tersebut masih digandrungi pengunjung yang berwisata ke daerah Toba.

(cr3/tribun-medan.com)