Penganiayaan
Suami yang Bacok Istri Akhirnya Ditahan, Ini Motif Pelaku Tega Habisi Nyawa Korban
Indra Syahputra (34), suami yang bacok istri nya hingga tewas akhirnya digelandang ke kantor polisi.
Suami yang Bacok Istri Akhirnya Ditahan, Ini Motif Pelaku Tega Habisi Nyawa Korban
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Indra Syahputra (34), suami yang bacok istri nya hingga tewas akhirnya digelandang ke kantor polisi, setelah melewati masa kritisnya usai diamuk massa.
Kapolsek Percut Seituan, Kompol Muhammad Agustiawan mengatakan saat ini pelaku sudah dilakukan penahanan.
"Sudah kita bawa ke kantor, masih pemulihan," kata Agustiawan kepada Tribun-medan, Kamis (17/11/2022).
Ia menjelaskan bahwa, pihak masih melakukan pemeriksaan secara bertahap kepada korban mengingat kondisinya yang masih belum pulih.
"Pemeriksaan nya estafet, jadi kalau kondisinya dia sehat kita mintai keterangan," sebutnya.
Dikatakannya, dari hasil pemeriksaan sementara ditemukan bahwa motif pelaku nekat menghabisi nyawa korban lantaran terbakar api cemburu.
"Konflik masalah rumah tangga, cemburu. Dia menduga bahwa si istrinya bermain dengan laki-laki lain," bebernya.
Agus menambahkan, belum diketahui pasti apakah memang pelaku memang berniat menghabisi nyawa korban atau tidak.
"Peristiwa itu terjadi spontan di sana waktu pada saat dia mengambil anaknya, itu kan parang yang digunakan juga," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pelaku untuk mengetahui kronologis pasti dari kejadian itu.
"Nanti hasil pemeriksaan, setelah lengkap segera akan kami sampaikan," ucapnya.
Sebelumnya, peristiwa berdarah tersebut terjadi di Jalan Mandala By Pass, Kecamatan Medan Tembung, pada Minggu (23/10/2022) dinihari.
Saat itu, pelaku terlibat percekcokan dengan istrinya bernama Nurmaya Santi Siregar (28) karena perebutan anak.
Pelaku yang kesal langsung membacok istrinya secara membabi buta hingga istrinya meninggal dunia bersimbah darah.
Ketika kejadian, anaknya yang masih berusia 1,5 pun terkena sabetan oleh sang ayah, hingga terluka.
(cr11/ tribun-medan.com)