SIDANG FERDY SAMBO

TERUNGKAP Brigadir Yosua Beli Tumpeng dan Kue untuk Surprise Anniversary Pernikahan Sambo-Putri

Terungkap Brigadir Yosua Diam-diam Beli Nasi Tumpeng dan Kue untuk Surprise Anniversary Pernikahan Ferdy Sambo-Putri Candrawathi.

Editor: AbdiTumanggor
Grafis TribunJambi
WA Brigadir Yosua Aktif Pukul 17.05 WIB Sebelum Ditemukan Tewas. Yosua sempat beli kue dan nasi tumpeng untuk surprise ulang tahun pernikahan Sambo dan Putri Candrawathi. 

TRIBUN-MEDAN.COM -  Terungkap Brigadir Yosua Diam-diam Beli Nasi Tumpeng dan Kue untuk Surprise Anniversary Pernikahan Ferdy Sambo-Putri Candrawathi

Ternyata Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J diam-diam membelikan kue dan nasi tumpeng pada saat momen hari ulang tahun (anniversary) pernikahan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang dirayakan di Magelang, Jawa Tengah.

Hal itu diungkap salah satu ajudan Ferdy Sambo, Brigadir Daden Miftahul Haq, saat menjadi saksi terhadap terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022).

Daden mengungkapkan, Brigadir J sempat mengajaknya keluar rumah pribadi Ferdy Sambo di Magelang pukul 16.00 WIB, tepatnya sebelum melakukan perayaan hari jadi pernikahan bosnya itu.

"Saya bilang, 'ke mana sih Yos? ini sudah sore', saya bilang begitu. 'Ada nanti, antar saja yuk' kata Yosua," demikian keterangan Daden di hadapan Majelis Hakim persidangan.

Ketika itu, Daden mengiyakan ajakan Brigadir J untuk jalan keluar rumah. Namun, setelah dirinya menunaikan sholat maghrib.

Kemudian keduanya menuju lokasi penjualan kue dan nasi tumpeng.

Daden mengatakan, dia dan Brigadir J baru kembali ke kediaman Sambo di Perumahan Cempaka Residence, Mertoyudan, Magelang, sekitar pukul 22.00 WIB.

"Kita bawa kue sama tumpeng ke dalam mobil, kita kembali ke rumah Cempaka, tapi tidak langsung turun," sambungnya.

Sesampainya di rumah, Daden mengaku bahwa kue dan tumpeng yang dibeli Brigadir J tidak langsung dikeluarkan dari dalam mobil. Melainkan, rencananya Brigadir J akan mengeluarkannya pada pukul 00.00 WIB.

"Saya bawa kue, kemudian saya simpan di meja makan. Untuk nasi tumpeng dibawa oleh almarhum Yoshua dan Richard Eliezer," urainya.

"Kemudian ada Saudara Kuat Maruf sudah menunggu juga. Kemudian pas Pukul 00.01 WIB baru kita keluarkan kue dan tumpeng," ujar Daden.

(*/tribun-medan.com/kompas tv)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved