ASN Kota Tebing Tinggi Siap Menjadi Magister dan Doktor di Universitas Terbuka

TRIBUN-MEDAN.com, TEBING TINGGI - Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam kehidupan dan menjadi tolak ukur kualitas seseorang. Bakat dan keahlian seseorang akan terbentuk melalui pendidikan.

Ucap Bambang Sudaryono Plt Sekda Kota Tebing Tinggi setelah membuka kegiatan sosialisasi Program Pendidikan Pasca Sarjana, bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkungan pemerintah kota Tebing Tinggi Rabu (19/10/2022) di Aula Lantai IV Balai Kota Tebing Tinggi yang diselenggarakan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tebing Tinggi bersama Universitas Terbuka (UT) Medan.

Dalam sambutannya, Bambang mengatakan dalam rangka meningkatkan kualitas dan kualifikasi pendididkan aparatur negara, dan mengubah akses pendidikan bagi masyarakat di Kota Tebing Tinggi, serta untuk meningkatkan kemampuan akademik dan profesional tingkat pasca sarjana yang sesuai dengan perkembangan jaman, Pemerintah Kota Tebing Tinggi melalui BKPSDM telah melakukan kerja sama dengan Universitas Terbuka Medan.

“Kerja sama ini meliputi pendidikan formal tingkat pendidikan tinggi, meningkatkan kualifikasi pendidikan, meningkatkan sumber daya aparatur pemerintah dan masyarakat, penyelenggarakan Tri Darma Perguruan Tinggi, serta kegiatan lain yang disepakati oleh kedua belah pihak,” jelas Bambang.

Sebagai tindak lanjut kesepakatan bersama Universitas Terbuka Medan dengan Pemko Tebing Tinggi, maka pada hari ini dilaksanakan kegiatan sosialisasi program pasca sarjana kepada para pegawai dilingkungan Pemko Tebing Tinggi.

“Saya berharap dengan adanya kerja sama ini, maka akses pendidikan tinggi kepada aparatur negara dan masyarakat di Kota Tebing Tinggi semakin terbuka, dan indeks pembangunan manusia Kota Tebing Tinggi dapat lebih meningkat lagi,” kata Bambang Sudaryono.

Sementara itu, Direktur UT Medan melalui Manager Keuangan dan Umum, Syamsuri mengungkapkan sistem pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh UT, didukung teknologi pembelajaran yang telah disesuaikan dengan peralatan cukup canggih, membuat mahasiswa UT yang tidak bertemu muka secara langsung dengan dosen atau pembimbing.

"UT memastikan kemudahan kuliah tanpa harus ribet. Kuliah di UT biayanya juga cukup terjangkau dan fleksibel. Mahasiswa bisa kuliah dari manapun tanpa harus hadir," tambah Syamsuri.

Sebelumnya Kepala BKPSDM Kota Tebing Tinggi, Syaiful Fahri melaporkan, kegiatan ini berdasarkan perjanjian kerja sama, antara unit program pembelajaran jarak jauh Universitas Terbuka Medan, dengan BKPSDM Kota Tebing Tinggi. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan dan memperkenalkan, program pasca sarjana Universitas Terbuka Medan bagi PNS dilingkungan Pemko Tebing Tinggi yang ingin menjadi magister dan doktor.

UT merupakan salah satu Universitas Negeri terbesar di Indonesia dan telah memiliki mahasiswa berjumlah sekitar 340 ribu lebih yang tersebar di dalam maupun luar negeri. UT memiliki beragam jurusan dan kemudahan berkuliah, dibanding Universitas negeri lain yang menyediakan program pendidikan jarak jauh.

(*)