Dubes AS untuk Indonesia Kagumi Keindahan Danau Toba

Menjadi sejarah baginya untuk pertamakali menginjakkan kaki di kawasan Danau Toba tepatnya di Balige, Kabupaten Toba

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Eti Wahyuni
Tribun Medan/Maurits Pardosi
Duta Besar Amerika Serikat Sung Y Kim saat berada pinggir Danau Toba, Balige, Kabupaten Toba, Jumat (14/10/2022). 

TRIBUN–MEDAN.com, TOBA - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y Kim menyampaikan rasa kagumnya pada panorama indah kawasan Danau Toba. Keindahan alam, budaya, seni, dan suasana kemasyarakatan kawasan Danau Toba menjadi daya tarik tersendiri bagi Sung Y Kim tersebut.

Menjadi sejarah baginya untuk pertamakali menginjakkan kaki di kawasan Danau Toba tepatnya di Balige, Kabupaten Toba pada Sabtu (15/10/2022).

Keindahan Danau Toba sudah lama ia tahu melalui cerita dan informasi. Namun, secara nyata, ia baru lihat pada kunjungannya atas undangan Menkomarves Luhut Binsar Panjaitan beberapa waktu lalu.

Dari berbagai informasi diperoleh, Duta Besar Sung Y Kim menjadi Duta Besar Amerika Serikat untuk Republik Indonesia pada bulan Oktober 2020. Pada bulan Mei 2021.

Baca juga: Keramahan Jenderal Andika Perkasa Buat Dubes Uni Emirat Arab Merasa Indonesia Seperti Rumah Terbaik

Presiden Biden menunjuk Dubes Kim merangkap sebagai Utusan Khusus AS untuk Republik Rakyat Demokratik Korea (Korea Utara). Ia juga pernah menjadi pelaksana tugas (Plt) Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Asia Timur dan Pasifik, Januari hingga Juni 2021.

Sebelumnya, Dubes Kim menjabat sebagai Dubes AS untuk Republik Korea (Korea Selatan) pada tahun 2011 hingga 2014, Dubes AS untuk Republik Filipina (2016- 2020), dan di antara masa menduduki kedua posisi dubes tersebut, Dubes Kim juga menjabat sebagai Perwakilan Khusus untuk Kebijakan Korea Utara di Washington.

Sebelum bergabung dengan Dinas Luar Negeri, pria kelahiran Seoul, Korea Selatan dan bertumbuh di Los Angeles tersebut bekerja sebagai seorang jaksa di Los Angeles, California.

Ia menyelesaikan S1 di University of Pennsylvania dan S2 dalam bidang hukum di Loyola University. Ia juga memiliki gelar Magister Hukum dari London School of Economics dan gelar doktor kehormatan dari Catholic University of Korea dan Holy Name University of the Philippines.

Ayah dari dua orang anak perempuan ini berharap dapat berkoordinasi dengan pemerintah serta tokoh masyarakat di kawasan Danau Toba soal pengembangan pariwisata.

"Saya akan berbicara dengan pemimpin dan tokoh masyarakat setempat sehingga saya dapat memahami lebih lanjut apa yang menjadi peluang di Danau Toba," ujar Sung Y Kim beberapa waktu lalu melalui penterjemahnya.

Selain keindahan alam, ia juga tertarik akan kebudayaan dan warisan kesenian masyarakat Toba. Hal itu ia peroleh melalui kunjungan ke Museum Batak TB Silalahi.

"Saya juga sudah pergi ke museum Batak TB Silalahi," ungkapnya.

Karena sejumlah potensi alam dan kekayaan budaya, ia sendiri mengaku kagum.
"Ini pertama kali saya datang ke sini. Saya sudah mendengar banyak hal positif soal budaya, alam, dan masyarakat di sini. Amatan saya mempertegas apa yang saya dengar," pungkasnya. 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved