News Video
Oknum TNI Pelaku Tendangan Kungfu di Kanjuruhan Datangi Rumah Korban dan Minta Maaf, Mengaku Khilaf
Kini oknum TNI tendangan kungfu tersebut sudah menyampaikan permintaan maaf dan mengunjungi rumah korban.
TRIBUN-MEDAN.COM - Sebelumnya, sebuah video menunjukkan seorang oknum TNI menendang seorang Aremania di Stadion Kanjuruhan saat kerusuhan terjadi, Sabtu (1/10/2022).
Video tersebut ternyata ramai diperbincangkan dan menjadi viral di media sosial.
Diketahui korban yang ditendang oknum TNI tersebut adalah seorang pelajar bernama Muhammad Hazemi Rafsanjani.
Kini oknum TNI tersebut sudah menyampaikan permintaan maaf dan mengunjungi rumah korban.
Oknum TNI AD itu datang ditemani oleh seorang pria berpakaian dinas TNI AD dan diduga sebagai atasannya.
Dalam video yang beredar, oknum TNI tersebut mengatakan, dirinya khilaf hingga melakukan tendangan tersebut.
"Iya, saya pengen ketemu panjenengan (ingin bertemu Anda). Saya khilaf," kata oknum TNI AD itu.
Setelah oknum TNI AD itu meminta maaf, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto mengunjungi korban secara langsung.
Pangdam juga minta maaf sekaligus memberikan fasilitas kesehatan kepada Hazemi untuk memeriksakan diri ke rumah sakit.
"Kami sengaja datang kesini menemui dek Rafi dan keluarga. Ini dek Rafi yang viral di medsos, dia ditendang oleh prajurit kami. Nah kedatangan kami meminta maaf kepada dek Rafi dan keluarga atas tindakan yang dilakukan oleh anggota kami."
Nurchahyanto berkunjung ke rumah korban bersama para petinggi TNI AD.
Diketahui oknum TNI AD tersebut terekam kamera melakukan tendangan kungfu terhadap Aremania.
Tampak dalam video, saat itu korban sedang berjalan biasa kemudian mendadak diserang dari belakang hingga tersungkur.
Meski telah meminta maaf, Nurchahyanto menegaskan proses akan tetap dilakukan.
"Dan kami pastikan bahwa anggota kami sedang dalam proses pemeriksaan," tegasnya.
(Tribun-Video.com/Surya.co.id)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Oknum TNI AD 'Tendangan Kungfu' Minta Maaf ke Keluarga Korban Tuai Simpati, Pangdam V Janji Beri Ini