Arema vs Persebaya

VIRAL Video Tindakan Anarkis Oknum TNI, Kini Minta Maaf Datang ke Rumah Korban

Usai pertandingan di Stadion Kanjuruhan, terjadi kerusuhan hingga videonya beredar di media sosial. bahkan terekam oknum TNI menendang suporter Arema.

Editor: Tria Rizki

TRIBUN-MEDAN.com – Kerusuhan laga Arema FC vs Persebaya Surabaya mengegerkan media sosial, lantaran memakan korban jiwa hingga ratusan.

Video kerusuhan pertandingan tersebut banyak beredar di media sosial, bahkan ada video yang memperlihatkan oknum TNI menendang salah satu suporter di Stadion Kanjuruhan.

Sontak saja, video tersebut pun diunggah ulang hingga menjadi sorotan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Dilansir dari Kompas.com, Jenderal Andika Perkasa memastikan akan ada sanksi tegas untuk prajurit yang memukul dan menendang suporter di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

Menurutnya, hal ini sudah sangat jelas masuk ke ranah pidana untuk penanganan kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.

Jenderal Andika membeberkanbahwa saat ini telah ada empat prajurit telah mengakui melakukan tindakan berlebihan saat kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.

Informasi terbaru terkait video tendangan suporter di Stadion Kanjuruhan tersebut, pihak dari TNI mendatangi rumah korban.

Hal ini bukan tak beralasan, pasalnya pihak TNI meminta maaf ke keluarga korban yang ditendangnya di Stadion kanjuruhan.

Berikut video permintaan maaf oknum TNI ke keluarga korban.

(*/tribun-medan.com)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved