Viral Medsos

Cekcok di Jalan, Sopir Mobil Sekolah Ditampar Pengendara Motor Arogan

Sopir mobil sekolah, dianiaya oleh seorang pengendara sepeda motor arogan usai terlibat salah paham di jalan, Kamis (29/9/2022).

Cekcok di Jalan, Sopir Mobil Sekolah Ditampar Pengendara Motor Arogan

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Sopir mobil sekolah, dianiaya oleh seorang pengendara sepeda motor.

Kejadian itu pun sempat direkam oleh anak sekolah yang hendak diantarkannya.

Dalam rekaman video berdurasi 1,29 detik yang dilihat oleh tribun-medan, tampak sopir sedang berada di dalam mobil.

Sementara, pelaku yang menggunakan sepeda motor dan memakai helm full face berada di samping mobil.

Terdengar keduanya terlihat cek-cok menggunakan bahasa hokkien.

Ditengah percekcokan itu, pengedaran motor langsung menampar pipi sopir tersebut.

Menurut korban, Anton peristiwa itu terjadi di Jalan Bulan, Kecamatan Medan Kota, pada Rabu (28/9/2022) kemarin.

"Saya dari Jalan Bulan mau nyebrang ke sebrang Jalan, cuma nggak dikasih jalan sama dia, ngotot," kata Anton kepada Tribun-medan, Kamis (29/9/2022).

Kemudian, ia mengatakan pengendara sepeda motor itu langsung mengejarnya dan memberhentikan laku mobilnya.

"Jadi dia turun ngetok-ngetok kaca saya, jadi saya nggak mau buka karena nggak mau mempersulit masalah. Supaya jangan ribut," sebutnya.

Anton menuturkan, saat mobilnya dihentikan terlibatlaj percekcokan antara dirinya dengan pengendara motor tersebut.

"Jadi dia tidak senang, dia ngikutin saya dari Jalan Bulan sampai ke Jalan Merbabu, di sana saya diberhentikan sama dia," ucapnya.

Dijelaskannya, ketika itu ia sempat mendapatkan pengancam dari pengendara sepeda motor yang arogan tersebut.

"Dia ketuk-ketuk kaca nantang saya, panggil deking-deking mu biar saya matikan katanya," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia menuturkan ditengah adu mulut pelaku langsung menampar korban dibagian pipi kirinya.

"Kalau saya senggol pasti dia jatuh atau mobil saya lecet. Ini nggak ada, saya diam tiba-tiba sama minta maaf dia langsung tampar gitu," ujarnya.

Atas kejadian itu, ia pun telah membuat laporan ke Polrestabes Medan dan berharap agar pelaku segera ditangkap.

"Saya nggak kenal sekali sama pelaku. Ini sudah buat laporan," pungkasnya.

(cr11/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved