ASN Berpolitik Sembunyi sembunyi
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Sebut Banyak ASN yang Ikut Berpolitik Sembunyi-sembunyi
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mewanti-wanti agar ASN tidak ikut terlibat dalam persiapan kontestasti Pemilu tahun 2024 mendatang.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Sebut Banyak ASN yang Ikut Berpolitik Sembunyi-sembunyi
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mewanti-wanti agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak ikut terlibat dalam persiapan kontestasti Pemilu tahun 2024 mendatang.
Edy menyebut, berdasarkan pengalaman yang lalu, banyak ASN yang terlibat politik namun secara sembunyi-sembunyi.
“Sekarang belum waktunya mereka menunjukkan diri berpolitik, tetapi masa-masa lalu itu yang menjadi acuan, mereka masing-masing ngikut ke sana dengan sembunyi-sembunyi, mengikut ke si A, si B, si C, secara sembunyi-sembunyi. Mendukung sana, mendukung sini,” ujar Edy usai pelantikan pejabat pengawas dan administrator di lingkungan Pemprov Sumut, Jumat (2/9/2022).
Ia mengatakan ASN harus bersikap netral dan tidak boleh mempengaruhi orang-orang terdekat untuk mendukung calon tertentu.
“Jika mereka ikut dalam kontestasi politik berarti mereka melanggar Undang-undang, karena dalam peraturan itu disebut ASN harus netral. Mempengaruhi istri dan keluarganya saja tak boleh. Apalagi kalau dia ikut ke sana ke sini,” katanya.
Dikatakan Edy, menjelang tahun politik nanti, ia memperingatkan ASN untuk tidak ikut berkecimpung dalam kontestasi politik. Mantan Pangkostrad itupun memastikan akan menghukum oknum ASN yang ketahuan ikut serta dalam politik.
“Nah tahun 2023 nanti sudah mulai tahun politik makanya saya ingatkan mereka jangan coba-coba untuk itu. Biarkan orang yang berpolitik melakukannya, untuk menjadikan pimpinan-pimpinan yang dipilih oleh rakyat. Kalau nanti mereka melanggar saya hukum,” katanya.
Edy juga meminta masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan kepadanya jika menemukan oknum ASN yang melanggar aturan tersebut.
“Untuk itu saya minta ke masyarakat kalau menemukan ASN yang berpolitik beritahukan sama saya biar saya tindak,” pungkasnya.
(cr14/tribun-medan.com)