Marak Aksi Genk Motor
Viral Aksi Genk Motor Bawa Celurit hingga Lempari Warga dengan Botol
Aksi komplotan genk motor menyerang warga kembali terjadi, Senin (8/8/2022) malam.
Penulis: Aprianto Tambunan |
Viral Aksi Genk Motor Bawa Celurit hingga Lempari Warga dengan Botol
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN- Aksi komplotan genk motor menyerang warga kembali terjadi, Senin (8/8/2022) malam.
Aksi keganasan kelompok genk motor yang serang warga ini viral di media sosial.
Dari informasi yang dihimpun, genk motor menyerang warga ini terjadi di Jalan Andansari, Kelurahan Terjun, Kecamtan Marelan.
Korban pelemparan batu, Dimas yang ditemui Tribun Medan, menjelaskan bahwa ia menjadi korban pelemparan saat kawanan genk motor melintas di Jalan Andansari
Dimas mengalami luka robek di kaki kiri akibat dilempar botol kaca.
"malam ini memang yang melintas ada empat unit sepeda motor. Mereka masing-masing berboncengan tiga. Jadi saya dilempar mereka pakai botol kaca hingga mengenai kaki saya," bebernya.
Saat kejadian, sambung Dimas, ia sedang bermain game online bersama temannya di depan rumah warga.
"Tiba-tiba mereka lewat, geber-geber, teriak dan melempari," ungkapnya.
Sambungnya, dirinya sempat berlari menyelamatkan diri, namun karena panik ia pingsan dan tidak tahu lagi kejadian selanjutnya.
"Langsung pingsan aku pas lari, jadi setelah itu udah gak tau apa-apa lagi," sebutnya.
Sementara itu, warga setempat yang juga jadi korban, Sofian menjelaskan, anggota geng motor tersebut menyerang dirinya menggunakan celurit.
Namun bernasib baik, celurit yang digunakan pelaku tumpul dan hanya menyebabkan luka lebam di tangan bagian kanan.
"Tiba-tiba aja diserang bang, langsung di bacoknya aku, mungkin celurit yang digunakan pelaku tumpul hingga cuman luka lebam lah ini,"ucapnya.
Terpisah, Bhabinkamtibmas Kelurahan Terjun, Aiptu Amril membenarkan aksi penyerangan yang dilakukan anggota genk motor itu.
Pihaknya juga menjelaskan bahwa dari penyerangan itu, polisi amankan satu orang bernama Asminur dan diproses di Mapolsek Medan Labuhan.
Namun Amril menjelaskan, pengakuan pelaku,dia bukanlah anggota gerombolan geng motor tersebut.
"Dari keterangan pelaku, dia baru pulang main futsal kebetulan berada dibelakang gerombolan geng motor yang menyerang itu," Ucap Amril.
Namun untuk kebenarannya Amril mengatakan saat ini pelaku sedang menjalani penyidikan di reskrim Polsek Medan Labuhan.
(cr29/tribun-medan.com)