2 Kubu OKP Bentrok di Belawan, Kepling Ditembak Pakai Senapan Angin, Polisi yang Mengamankan Dibacok

TRIBUN-MEDAN.COM, BELAWAN -Perkelahian antara masyarakat yakni Ormas pemuda dengan ciri loreng orange dan Ormas pemuda loreng biru tak terhindarkan di Blok 15 Kelurahan Belawan Sicanang Belawan pada Selasa (9/8/2022) Dini Hari Pukul 01.30 WIB. Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Rudi Shaputra menyampaikan, Pada Pukul 23.45 WIB Senin 8 Agustus telah mendengar informasi dan lptu Pawas Polsek Belawan Iptu Bambang bersama Padal Ipda HT Hutagaol menuju Blok 12 titik awal kumpul massa terlibat pertikaian dan menemukan dua kelompok tersbut berkelahi.

"Mereka saling melempar batu dan menggunakan senjata tajam,"ujar Kasat Reskrim.

Polisi masih sempat berupaya membubarkan bentrokan serta mengimbau warga untuk pulang, namun massa tidak menghiraukan dan mulai melakukan perlawanan. 

Melihat kekuatan Personil Polsek Belawan tak sebanding dengan kekuatan massa, bantuan kekuatan dari Sat Samapta Polres Pelabuhan Belawan pun dikerahkan.

Kemudian pada Pukul 24.30 WIB  Personil Sat Samapta tiba di TKP, lalu bersama personil Polsek Belawan, dan Kepling melakukan penyisiran terhadap kelompok yangg bertikai dihimbau untuk membubarkan diri.

Sampai Pukul 01 .30 WIB Personil gabungan Samapta Polres Pelabuhan Belawan. Polsek Belawan beserta Kepling berusaha membubarkan kembali aksi tauran yang semakin anarkis dengan menggunakan Gas air mata di Blok 14 Lingkungan 10, Kelurahan Sicanang yang diduga kelanjutan pertikaian antar kelompok OKP tersebut.

Kedua kelompok ini saling serang dengan melempar batu dan menggunakan Senjata tajam, termasuk melempari petugas dengan batu.

"Tak berapa lama kemudian, massa OKP loreng oranye bergabung dengan warga melakukan serangan kepada petugas gabungan,"terang Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan.

Satu personel Polisi memberikan peringatan dengan melepaskan tembakan peringatan 1 x ke udara, namun tidak membuat massagentar dan semkain melakukan perlawanan kepada petugas gabungan.

Melihat kekuatan massa lebih besar, selanjutnya Personil gabungan mundur untuk menghindari bentrokan.

Pada saat personel gabungan mundur, massa semakin beringas dan melakukan pengejaran disertai pelemparan dan menimbulkan korban 1 orang Personil Polsek Belawan Aaiptu Kiki yang mengalami luka bacok di pergelangan tangan kiri.

Selain itu, Ronaldo Sianturi Kepling Lingkungan 17 Kelurahan Belawan Sicanang mengalami luka tembak senapan angin sedalam 5 Cm di bagian bokong sebelah kanan, Kemudian ke2 korban di larikan ke RS PHC Belawan untuk mendapatkan perawatan.

Bentrokan tak berhenti di situ saja, Pukul 02.40 WIB Kantor Sekretariat Ranting PP Sicanang di Jalan PLTU sudah terbakar didgua dilakukan oleh massa loreng biru Ranting Sicanang.

Rumah milik Anto Pasaribu salah datu ketua ranting OKP dirusak di blok -15.

Kantor sekretariat tersbut tinggal puing,atap, pintu, kusen, kantor tersbut habis. Tak berapa lama kemudian, 2 Unit Damkar Pemko Medan tiba di TKP dan melakukan pemadaman.

Pukul 03.00 WIB kebakaran berhasil di Padamkan, dan tidak ada korban jiwa,"ujar Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan. 

Kemudian, polisi masih tetrap berjaga dan siaga terhadap kemugnkingan terjadinya bentrokan susulan. (Jun-tribun-medan.com).