Rebutan Pelanggan, Bencong Baku Hantam, Satu Terkapar Dihantami Kayu, Pelaku Ditangkap Usai Buron

TRIBUN-MEDAN.COM,BINJAI - Dua orang waria atau bencong sempat terlibat baku hantam.

Adapun peristiwa bencong baku hantam ini terjadi di depan Gedung Mutiara, Jalan Rumbia, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai.

Menurut polisi, sesama bencong terlibat baku hantam karena persoalan rebutan pelanggan.

Dari cerita Kapolsek Binjai Barat, AKP Siswanto Ginting, peristiwa baku hantam ini sebenarnya terjadi pada 20 Mei 2022 lalu.

Baca juga: Emosi Disebut Bencong Kibus, Iyen Bakar Warung Teman dan Berakhir di Penjara

Saat itu, RH alias Nicky (38) mengamuk dan menganiaya Rio Ramadan Ketaren alias Aurel (28).

"RH nekat menganiaya korban karena dipicu sakit hati terhadap korban yang dianggap merebut langganan salonnya," kata Siswanto, Jumat (15/7/2022).

Kala itu, RH alias Nicky menghajar Rio Ramadan Ketaren alias Aurel menggunakan kayu.

Aurel dihantami habis-habisan, hingga terkapar di jalanan.

Akibat baku hantam, Aurel sempat pingsan dan mengalami luka di bagian kepala.

Baca juga: Komat-kamit Sebut Gilbert Bencong, Dewi Perssik Murka Dituduh Suka Sesama Jenis: Mana Ada Les Biola

Pascakejadian, Aurel melapor ke Polsek Binjai Barat.

Tahu dirinya dilaporkan, RH alias Nicky kemudian kabur ke Palembang.

Namun, beberapa hari lalu, Nicky kembali lagi ke Sumatera Utara.

Menurut informasi, Nicky bersembunyi di satu salon yang ada di Kelurahan Pekanselesai, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat.

Baca juga: Dikatai Bencong dan Berutang, Laki-laki Ini Laporkan Anak Bupati Labuhanbatu Selatan

Setelah menerima laporan itu, polisi pun menangkap Nicky pada Rabu (13/07/2022) sekira pukul 17.30 WIB.

Dalam kasus ini, RH alias Nicky dipersangkakan melanggar Pasal 351 junto 170 Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun kurungan penjara.(tribun-medan.com)