News Video
Soal Peran Rusia dalam Kerusuhan di Uzbekistan, Ini Kata Jubir Kremlin
Ditanyakan mengenai perkembangan kerusuhan di Uzbekistan, Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov langsung buka suara.
TRIBUN-MEDAN.COM - Rusia menjawab pertanyaan soal kerusuhan yang terjadi di Karakalpakstan, Uzbekistan.
Padahal negara Uzbekistan adalah sekutu Rusia dan merupakan negara sahabat serta mitra penting
Diketahui Kerusuhan di Karakalpakstan, Uzbekistan terjadi pada hari Jumat hingga Sabtu, 1-2 Juli 2022.
Ditanyakan mengenai perkembangan kerusuhan itu, Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov langsung buka suara.
Diketahui, Uzbekistan merupakan sekutu Rusia dan merupakan negara sahabat serta mitra penting.
Meski begitu, Dmitry mengungkapkan, semua yang terjadi di negara tersebut merupakan urusan negara itu.
"Uzbekistan adalah sekutu kami, negara sahabat dan mitra yang sangat penting bagi kami. Segala sesuatu yang terjadi di Uzbekistan adalah urusan dalam negeri negara itu," katanya.
Peskov menambahkan, pihaknya yakin, semua masalah bisa diselesaikan melalui upaya aktif kepemimpinan Uzbekistan.
Diketahui terdapat 18 orang dilaporkan tewas dan 243 orang terluka dalam kerusuhan itu.
Saat ini 516 orang telah ditangkap saat aparat keamanan berusaha membubarkan demonstran.
Atas insiden itu, Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev mengumumkan status darurat di wilayah tersebut.
Ia juga membatalkan rencana untuk memperkenalkan amandemen konstitusi.
Amandemen konstitusi itu diketahui akan mencabut Karakalpakstan dari status republik berdaulat di Uzbekistan dan hak untuk memisahkan diri dari negara itu melalui referendum.
Karakalpakstan yang terletak di pesisir Laut Aral adalah rumah bagi Karakalpak, sebuah kelompok suku minoritas.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jawaban Rusia Saat Ditanya Keterlibatan dalam Kerusuhan di Uzbekistan",