KASUS Covid-19 Cenderung Melandai namun RSU Kabanjahe Tetap Siagakan Kamar Isolasi

Pandemi Covid 19 Cenderung Landai, RSU Kabanjahe Tetap Siagakan Kamar Isolasi

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Beberapa waktu terakhir, pandemi penyebaran virus corona (Covid-19) cenderung menurun.

Seperti yang ada di Kabupaten Karo, dalam beberapa bulan ini dapat dikatakan hampir tidak ada kasus pertambahan baru.

Diketahui, untuk di Kabupaten Karo ada tiga Rumah Sakit yang digunakan untuk merawat pasien covid-19. Salah satu dari tiga fasilitas kesehatan yang digunakan, ialah Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe.

Ketika ditanya ke pihak rumah sakit, Direktur RSU Kabanjahe dr Arjuna Wijaya, mengatakan jika selama beberapa bulan terakhir mereka sudah mencatat jumlah pasien covid di sana cenderung jauh menurun.

Berdasarkan data dari Satgas penanganan covid-19 Kabupaten Karo, melalui Dinas Kominfo Kabupaten Karo belakangan ini sudah tidak ada lagi pasien yang menjalani perawatan.

"Memang dari surat edaran kita harus menyiapkan tempat tidur 20 persen dari kapasitas. Tapi seiring menurunnya kasus, saat ini sudah ada pengurangan dan difungsikan untuk menampung pasien biasa," Ujar Arjuna, Minggu (19/6/2022).

Dijelaskan Arjuna, sebelumnya pihaknya menyiapkan fasilitas tempat tidur untuk menampung pasien yang terpapar covid sebanyak 30 tempat tidur.

Namun, dikarenakan kasus yang semakin landai dan tidak ada lagi yang dirawat, saat ini tempat tidur yang disiagakan untuk ruang isolasi tinggal 22 unit.

"Untuk tempat tidur yang disiagakan untuk isolasi, sebanyak 22 unit. Awalnya, ruang isolasi itu ada tiga, di VIP, bangsal, dan paviliun, tapi untuk di VIP kita sudah fungsikan seperti sedia kala," Ucapnya.

Selain fasilitas tempat tidur, saat ini para petugas medis yang sebelumnya ditugaskan khusu untuk menangani pasien covid juga sudah diperbantukan untuk menangani pasien umum. Namun, untuk timnya masih tetap ada untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu pandemi kembali meningkat sehingga tidak perlu lagi dibentuk tim medis.

Ketika ditanya kapan ruang VIP kembali difungsikan untuk menampung pasien umum, ia mengatakan jika keputusan ini diambil mulai awak bulan Juni kemarin. Untuk menjamin kebersihan dan bebas dari penyebaran covid, Arjuna mangatakan jika sebelum dialihfungsikan ruangan tersebut sudah terlebih dahulu dilakukan sterilisasi.

"Memang sesuai standarnya, setiap hari ruangan itu kita semprot desinfektan. Dan dalam bulan Mei kemarin, lebih dari 25 hari tidak ada lagi pasien covid yang dirawat, dan sudah dilihat oleh tim inspeksi rumah sakit, semua sudah dinyatakan aman," Ungkapnya.

Lebih lanjut, ia mengaku meskipun saat ini pandemi sudah mulai turun dan adanya varian baru, pihaknya tetap menyiagakan fasilitas ruang isolasi.

Tak hanya itu, ia juga berharap jika pandemi ini segera cepat berakhir sehingga pemerintah bisa mengubah status pandemi menjadi endemi.

(cr4/tribun-medan.com)