Pembinaan Kemandirian WBP, Lapas I Medan dan PT Asia Karet Buka Pelatihan Pembuatan Kursi Sofa

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan melaksanakan pembukaan pelatihan pembuatan Kursi Sofa. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka pembinaan kemandirian bagi warga binaan pemasyarakatan Lapas Medan bekerja sama dengan PT. Asia Karet, Senin Pagi (13/6/2022).

Mewakili Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Medan, Maju A. Siburian, turut hadir Kepala Bidang Kegiatan Kerja, Eben Haezer Depari, Kabid Pembinaan, Peristiwa Sembiring, didampingi, Kasi Sarana Kerja, Supian Natalis, Kasi Pengelolaan Hasil Kerja, Staf Giatja, PT. Asia Karet.

Kabid Kegiatan Kerja, Eben Haezer Depari dalam sambutannya menyampaikan, saya menitipkan harapan kepada warga binaan yang terpilih mengikuti pelatihan ini, kalian yang terbaik, bersungguh-sungguh mengikuti pelatihan, semoga Lapas I Medan kita ini bisa jadi percontohan dan memiliki produk unggulan seperti kursi sofa, kalian harus semangat, jangan sia-siakan kesempatan ini.

Lebih lanjut, Direktur PT. Asia Karet, Gunawan Laut, menyampaikan kami Berterima kasih kepada Bapak kalapas dan Jajaran, karena telah memberikan kepercayaan untuk kerjasama dalam program pelatihan keterampilan, kami juga berharap warga binaan yang mengikuti kegiatan harus maksimal skil untuk menghasilkan kursi sofa nantinya, dan semoga kedepan dapat bersinergi dengan baik.

Sementara, Kasi Sarana Kerja, Supian Natalis dalam laporannya menyampaikan dalam pelaksanaan kegiatan ini, 30 orang peserta yang akan diikuti sertakan, yang telah diseleksi, kegiatan ini terlaksana atas kerjasama dengan PT. Asia Karet, dan akan dilaksanakan selama 1 minggu.

Kegiatan juga dirangkai dengan pengenalan alat dan bahan pembuatan kursi sofa kepada warga binaan yang mengikuti pelatihan pelatihan Kemandirian Keterampilan Kerja.

Salah satu WBP Lapas Medan berinisial HG menyampaikan rencana yang akan dilakukan setelah bebas nanti.

“Semoga saya dapat menyelesaikan pelatihan pembuatan kursi sofa ini dengan baik, sehingga bisa jadi bekal ilmu bagi saya mencari nafkah ketika bebas nanti, dan saya juga berencana buka pembibitan lele sebagai usaha setelah bebas, terima kasih juga Lapas Medan,” ungkap HG.