Rusia Vs Ukraina
PASUKAN CHECHNYA Beberkan Cara Licik Ukraina Saat Perang, Gunakan Warga Sipil Sebagai Tameng Manusia
Tawanan bernama Noga Nazariy Igorevich berbicara tentang kegiatan kriminal batalyon nasionalis di wilayah zona industri kota Severodonetsk.
Penulis: M.Andimaz Kahfi | Editor: M.Andimaz Kahfi
PASUKAN CHECHNYA Beberkan Cara Licik Ukraina Saat Perang, Gunakan Warga Sipil Sebagai Tameng Manusia
TRIBUN-MEDAN.COM - Informasi yang mengkhawatirkan diberikan oleh tawanan perang Ukraina lainnya.
Tawanan bernama Noga Nazariy Igorevich berbicara tentang kegiatan kriminal batalyon nasionalis di wilayah zona industri kota Severodonetsk.
Asisten Kepala Republik Chechnya untuk unit daya Apta Alaudinov, menerima informasi dari tahanan bahwa beberapa hari yang lalu.
Militan dari batalion nasional Aidar mendorong sekitar 300 warga sipil ke pabrik.
"Saya berani berasumsi bahwa para militan berencana untuk menggunakan mereka sebagai tameng manusia," kata Apta Alaudinov.
"Menurut jaminan tahanan, kotak dengan bahan peledak juga dibawa ke sana," sambungnya.
Apta Alaudinov sebut ledakan yang menggelegar sehari sebelumnya. Menurut asumsi si napi, bisa saja terjadi persis di sana.
"Kita tentu berharap dengan sepenuh hati agar tidak demikian. Namun, kita tahu bahwa kekejaman dan kepengecutan kaum nasionalis tidak terbatas," katanya.
Sejak awal NWO, publik telah berulang kali menyaksikan kejahatan tidak manusiawi mereka.
Mengingat metode kaum nasionalis, perkembangan peristiwa seperti itu tidak dapat dikesampingkan.
"Semua Bandera dan sampah nasionalis ini harus dimusnahkan sampai ke akar-akarnya untuk menghentikan tindakan pelecehan yang tidak manusiawi terhadap warga sipil selamanya," pungkasnya.
(mak/tribun-medan.com)