Pandemi Berakhir, Okupansi Hotel Naik Jadi 75 Persen
bulan ini memberikan tren positif bagi sektor perhotelan, karena masyarakat muslim Indonesia merayakan Hari Raya Idul Fitri serta perayaan Waisak
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Seiring berkurangnya kasus pandemi Covid-19 serta peraturan PPKM yang telah dilonggarkan, industri perhotelan di Kota Medan mulai bergairah.
Marketing Communication Grand Mercure Tinera Siburian mengatakan, okupansi hotel mencapai 75 persen sejak memasuki Mei 2022.
Dia mengatakan, bulan ini memberikan tren positif bagi sektor perhotelan, karena masyarakat muslim Indonesia merayakan Hari Raya Idul Fitri serta perayaan Waisak untuk masyarakat Budha.
"Okupansi tercatat sampai dengan hari ini mencapai 75 persen," ucapnya Kepada Tribun, Minggu (22/5/2022).
Baca juga: Libur Waisak, Okupansi Hotel di Berastagi Meningkat Hingga 90 Persen Lebih
Perbandingan dengan periode yang sama pada tahun 2021, okupansi Hotel Grand Mercure meningkat pesat. "Dibandingkan tahun lalu, tahun ini mengalami peningkatan signifikan," katanya.
Sedangkan untuk libur pada tanggal 26 Mei 2022 Hotel Grand Mercure telah mendapatkan pemesanan kamar. "Untuk libur di hari kamis pastinya sudah ada yang pesan, harapanya agar pemesanan tidak dibatalkan,"sebutnya.
Dia menambahkan, para tamu didominasi keluarga yang memilih berlibur di Kota Medan.
Sementara itu, untuk meningkatkan hunian, Hotel Grand Mercure menghadirkan promo menarik. Untuk periode 2 hingga 31 Mei, Hotel Grand Mercure memberikan harga khusus yaitu Rp 600 ribu per kamar.
Kemudian ada family set menu package mulai dari Rp 140 ribu per pax untuk 1 hingga 6 orang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pengunjung-sedang-menikmati-makanan-dan-berfoto.jpg)