'Hisap Apa' Akhirnya Kebohongan Iqlima Kim Dibongkar, Asyik Pesta Pasca Muntah Darah?

TRIBUN-MEDAN.com - Hotman Paris kini tak henti-hentinya membongkar seluruh kebohongan Iqlima Kim.

Teranyar Hotman menemukan kebohongan Iqlima Kim sang mantan asisten pribadi.

Pasalnya Iqlima kepergok asyik pesta dan berdisko.

Beberapa waktu yang lalu, Iqlima Kim memang sempat mengaku kesakitan lantaran ia mengalami muntah darah.

Iqlima Kim mengaku muntah darah lantaran kena santet akibat kasus perseteruannya dengan Hotman Paris.

"Tuhaaan," tulis Iqlim Kim dalam unggahan di akun Instagram-nya kala itu.

Namun, sakitnya Iqlima Kim ini dicurigai Hotman Paris.

Pengacara kondang tersebut mencurigai sang mantan asprinya cuma akting belaka.

Baca juga: TERUNGKAP Perlakuan Hotman Paris Terhadap Asprinya saat Kerja Bareng Keluar Kota dan Nginap di Hotel

Hotman Paris pun sudah mewanti-wanti Iqlima Kim kalau kebohongannya tersebut pasti akan terbongkar.

"Kamu sakit benaran kemarin? Atau apa? Takut ya proses hukum sudah mulai?" tutur Hotman Paris, Sabtu (14/5/2022).

"Rasain bakal terbongkar semua!" tambahnya.

Kecurigaan Hotman Paris makin bertambah ketika melihat gelagat aneh Iqlima Kim.

Lantaran tak lama setelah ngaku muntah darah, Iqlima tiba-tiba segar bugar.

Mantan aspri Hotman Paris tersebut bahkan sudah asyik pesta dengan teman-temannya dan videonya diunggah secara live.

Raut wajah Iqlima Kim pun terlihat sangat gembira tak nampak seperti menderita penyakit parah.

Hal tersebut terpantau ketika Iqlima Kim live streaming lewat akun medsos Instagram.

Terpantau ia berkumpul bersama kawan-kawannya di sebuah kafe di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Melihat video tersebut, Hotman Paris makin heran.

"Waoo! Dentunan music disco dan hisap apa itu ya! ShiSha ? Wah live streaming pula!!! Bahkan dia live streaming sambil nikmatin hisapan apa itu??" tulis Hotman Paris pada Jumat, 20 Mei 2022.

Baca juga: NGAKU Habis Muntah Darah, Iqlima Kim Ketahuan Asyik Pesta dan Berdisko, Hotman Paris: Hisap Apa Itu?

Hotman curigai gelagat aneh Iqlima Kim yang langsung segar bugar pasca ngaku muntah darah dan lapor Menteri Pemberdayaan Perempuan.

"Semua ini terjadi hanya dalam beberapa hari?" lanjut Hotman paris.

"Beberapa hari yang lalu dia ngadu ke Menteri Pemberdayaan Perempuan," tambahnya.

Setelah itu Hotman Paris menyebut nama Menteri Pemberdayaan Perempuan agar tidak terkecoh dengan drama yang dibuat Iqlima Kim.

"Apakah ibu Menteri Pemberdayaan Perempuan sudah lihat berita viral ini?" tulis Hotman Paris.

"Halo ibu Menteri. Lihat ini drama masih lanjut," tegas Hotman Paris.

Lanjut Hotman Paris, ia mencurigai adanya seseorang yang merancang laporan soal pelecehan seksual Iqlima Kim.

"Hahaha, siapa master di belakang? Wao, suara musik diso berdentum, nunggu siapa mereka?" tanya Hotman Paris dengan nada bak menyindir.

"Kok pengacaranya belum konferensi pers lagi?" tambahnya.

Kini Hotman Paris pun menyindir akan ikutan berpesta seperti yang dilakukan mantan asprinya, Iqlima Kim.

"Aduh, malam ini Hotman mau ke Mabes eh, Mangga Besar cari hiburan malam. Ayoo," pungkasnya.

Baca juga: Ahli Medis Ragukan Pendarahan Hidung Iqlima Kim Gegara Ini, Hotman Paris Bereaksi

Sebelumnya Iqlima Kim membantah dirinya kena santet.

"Aku enggak pernah bilang disantet please. Aku bilang nonmedis," tulis Iqlima Kim.

Ia menyertakan tangkapan layar headline media daring yang menyebutnya muntah darah dan belatung karena santet.

Kemudian Iqlima Kim pun menjelaskan penyakit non medis yang sempat diidapnya.

"Salah satu sakit nonmedis adalah penyakit Ain/ pandangan enggak hanya pandangan buruk.

Bisa juga disebabkan dari pandangan kagum. Di sini mungkin sudah ada yang paham tentang penyakit Ain," oceh Iqlima Kim. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Akhirnya Kebohongan Iqlima Kim Dibongkar, Asyik Pesta Pasca Muntah Darah, Hotman Paris: Hisap Apa?, https://jatim.tribunnews.com/2022/05/21/akhirnya-kehobongan-iqlima-kim-dibongkar-asyik-pesta-pasca-muntah-darah-hotman-paris-hisap-apa?page=all.
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi