Liga Italia

LIGA ITALIA - Beda 2 Poin dengan Inter Milan, Sassuolo Bisa Batu Sandungan AC Milan Raih Scudetto

AC Milan akan melakoni laga penentu, apakah berhasil menang dan meraih scudetto Liga Italia atau bernasib sial.

Editor: Salomo Tarigan
Isabella BONOTTO / AFP
Pelatih kepala AC Milan Italia Stefano Pioli bersama skuad Rossoneri. 

TRIBUN-MEDAN.com - AC Milan akan melakoni laga penentu, apakah berhasil menang dan meraih scudetto Liga Italia atau bernasib sial.

So, Scudetto milik AC Milan atau Inter Milan?

Sassuolo mencoba mengguncang mental para pemain AC Milan jelang laga pamungkas Liga Italia.

Adalah Rafael Leao yang menjadi sasaran komentar sinis dari CEO Sassuolo, Giovanni Carnevali.

Giornata 38 menjadi tajuk perlombaan gelar juara Liga Italia alias Scudetto antara AC Milan melawan Inter Milan.

Baca juga: Shin Tae-yong Marah Pemain Timnas tak Ksatria, Indonesia Akan Lanjut Duel Lawan Malaysia


AC Milan butuh satu poin lagi di laga terakhir Liga Italia untuk kunci Scudetto.

Namun lawannya bukanlah tim yang mudah, yakni Sassuolo yang sulit ditaklukkan

AC Milan sementara terus di peringkat pertama klasemen Liga Italia sampai pekan ke-37 dengan 83 poin.

Inter Milan di bawahnya dengan 81 poin.

AC Milan boleh di atas angin.

Tapi ingat, Sassuolo bukanlah lawan yang mudah untuk dikalahkan

Sassuolo petik kemenangan 3-1 atas Rossoneri di akhir November 2021 kemarin pada pertemuan pertama.

Sassuolo sendiri memang dikenal sebagai tim yang suka menjegal klub-klub besar.

Baca juga: Ditinggal Suami karena Wanita Lain, Artis Ini justru Sukses Jadi Pejabat, Hidupnya Berubah Drastis


Bahkan Neroverdi -julukan Sassuolo- melalui sang CEO, Giovanni Carnevali, mencoba menebar psywar.

Perang urat saraf ini dilontarkan petinggi klub asal Emilia Romagna ini guna menjatuhkan mental para pemain Rossoneri.

Dia menyebut Rafael Leao adalah pemain bagus namun tak berguna jika menjadi bagian Sassuolo.

"Jika saya melakukan transfer dari AC Milan, Leao mungkin opsi ideal. Namun saya tidak tahu, dengan lini penyerangan kami saat ini, dia (Leao) tak akan berguna sama sekali," ejek Carnevali, dikutip dari laman Sempre Milan.

Leao diketahui menjadi kunci permainan Rossoneri dalam beberapa musim terakhir.

Bahkan ketika lini penyerangan AC Milan mengalami deadlock, pemain asal Portugal ini keluar sebagai pemecah kebuntuan. 

Baca juga: POTRET Andi Soraya Dapat Suami Pengusaha Terpandang, Kini Hot Mommy Awet Muda

Namun Carnevali mencoba menjatuhkan mental sang ace (andalan) Rossoneri.

Neroverdi jelas ingin merusak momen perayaan pesta juara sang lawan.

Peluang untuk AC Milan terkapar di markas Sassuolo terbuka lebar.

Apalagi lini penyerangan sang tuan rumah dihuni pemain berkualitas tinggi macam Raspadori, Scamaca, dan Domecio Berardi.

Jika skuat asuhan Stefano Pioli tak mengantisipasinya dengan benar, penantian 11 tahun mereka dipastikan ambyar pada lap pamungkas perburuan Scudetto.

Baca juga: POTRET Andi Soraya Dapat Suami Pengusaha Terpandang, Kini Hot Mommy Awet Muda

Baca juga: Disetujui Jokowi Tarif Listrik Akan Naik, Berapa Besarannya? Tarif Dasar Listrik Berlaku saat Ini

(Tribunnews.com/Giri)

LIGA ITALIA - Beda 2 Poin dengan Inter Milan, Sassuolo Bisa Batu Sandungan AC Milan Raih Scudetto

 

 

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved