PSMS MEDAN

Jeda Kompetisi, Eks Pelatih Kiper PSMS Medan Ini Pilih Urus Warung Kopi dan Bakal Tingkatkan Lisensi

Ini menjadi bisnis sampingannya kedua yang dirintisnya setelah sebelumnya dirinya membuka usaha toko jersey sejak beberapa tahun lalu.

Editor: Ayu Prasandi
HO
Pelatih Kiper Karo United, Sahari Gultom saat meracik kopi di warung miliknya, Kamis (19/5/2022).  

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Sebagai sosok yang sudah sangat dikenal di dunia sepakbola, Sahari Gultom ternyata tak bisa jauh dari hal sederhana ini. 

Pria yang akrab disapa Ucok itu, ternyata tak bisa jauh-jauh dari yang namanya kopi. Bahkan kopi mulai dianggapnya sejajar dengan dunia sepakbola dalam kehidupan sehari-harinya.

Kini eks pelatih kiper PSMS Medan ini mengisi kesehariannya di tengah jeda kompetisi dengan fokus mengontrol usaha sebuah kafe yang telah dirintisnya sejak beberapa bulan lalu.

Baca juga: PSMS Medan Kok Mau Rekrut Supardi? Ternyata Ini Alasan Putu Gede Pakai Jasa Eks Persib Bandung

Ini menjadi bisnis sampingannya kedua yang dirintisnya setelah sebelumnya dirinya membuka usaha toko jersey sejak beberapa tahun lalu.

Namun kafe yang telah dirintisnya bersama rekan-rekannya ini lebih menonjolkan minuman berjenis kopi, dan ia memadukannya dengan sepakbola, sehingga kafenya diberi nama Kinantan Coffee.

"Alasan memakai nama ini ya karena saya dan rekan saya ini cinta dengan PSMS yang julukannya Ayam Kinantan. Jadi kami mengambil nama Kinantan ini untuk nama cafe kamu," ucapnya, kepada awak media, Kamis (19/5/2022). 

Lanjutnya, untuk alasan mengapa tema kopi, karena selain usaha ini cukup menjanjikan dan bisa masuk ke semua kalangan.

Di sisi lain, ia juga penikmat dan pecinta kopi, bahkan sehari ia bisa minum lima hingga enam gelas kopi. 

Selain kopi, pemilik kafe yang beralamat di Jalan Wahid Hasyim (arah menuju simpang barat), Medan ini, menjelaskan usahanya itu memiliki beragam menu. 

Mulai dari menu berbagai jenis nasi ayam, berbagai jenis sajian nasi goreng hingga berbagai jenis hidangan kudapan atau dessert.

"Untuk makanan, menu yang cukup diminati di sini ada nasi ayam geprek sampai nasi goreng petai. Kalau kudapan ya seperti kafe pada umumnya," ujarnya.

Selain cukup disibukkan dengan usaha sampingan, pria kelahiran Banda Aceh, 45 tahun silam tak lupa tetap menjaga kondisi selama jeda kompetisi.

Baca juga: Dua Eks Penggawa PSMS Medan Ini Gabung ke Persita

Bahkan, selain mempersiapkan diri untuk menyambut Liga 2 musim depan, eks pelatih kiper timnas Indonesia yang sukses membawa Karo United kampiun Liga 3 musim lalu ini juga tengah mempersiapkan diri untuk terus meningkatkan lisensi kepelatihannya.

"Alhamdulillah, saya ucapkan terima kasih karena dipercaya kembali mendampingi head coach Suharto AD di Karo United," katanya.

"Ke depan saya berniat untuk meng-upgrade lisensi saya dari C AFC ke B AFC dan lisensi pelatih kiper dari Level 1 ke Level 2," ujarnya.

(cr12/tribun-medan.com) 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved