Berita Binjai
JALAN Rusak Parah, Warga Binjai Blokir Jalan, Bosan dengan Janji-janji Palsu Walikota Amir Hamzah
Warga Jalan Umar Baki, Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat kembali memblokir jalan lantaran Pemko Binjai tak kunjung memperbaiki jalan
Penulis: Satia | Editor: Tommy Simatupang
TRIBUN MEDAN.com, BINJAI - Warga Jalan Umar Baki, Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat kembali memblokir jalan lantaran Pemko Binjai tak kunjung memperbaiki jalan, Jumat (13/5/2022).
Masyarakat kesal dengan Wali Kota Binjai Amir Hamzah yang hanya pandai mengumbar janji kepada rakyat.
Kata mereka, saat pemilihan seluruh ucapan untuk menyejahterakan masyarakat dijanjikan Amir Hamzah.
Kenyataannya, hingga sekarang ini Jalan Umar Baki, tidak juga diperbaiki oleh Pemerintah Kota Binjai.
"Sebelumnya Walikota sudah pernah berjanji kepada masyarakat akan memperbaiki jalan ini secepat-cepatnya awal bulan April dan selambat-lambatnya akhir bulan April 2022. Hingga bulan Mei ini, jalan ini tidak kunjung diperbaiki," kata Dodi, disambut teriak massa aksi menagih janji.
Baca juga: Gubernur Sumut Beberkan 598 Hewan Ternak Diduga Positif PMK, Ini Langkah Edy Rahmayadi
Baca juga: Finlandia dan Swedia akan Resmi Mendaftar Jadi Anggota NATO Akhir Mei, Rusia akan Marah Besar
Ia mengatakan, Wali Kota Binjai Amir Hamzah juga menjanjikan, bahwa jalan tersebut akan selesai diperbaiki pada April lalu.
Dengan menggunakan kursi kayu dan beberapa material lainnya, warga memblokir jalan agar kendaraan dengan muatan berat tidak dapat melintas.
Akibatnya, kemacetan panjang tak terelakkan di lokasi tersebut.
"Mana katanya Kota Binjai mau dibudayakan, buktinya warga makan abu dari jalan yang rusak," ucap puluhan warga.
Selama ini, truk dengan muatan berat melintasi jalan tersebut dengan tidak adanya larangan.
Menurutnya, pemerintah Kota Binjai dengan sengaja membiarkan truk-truk pengangkut material bahan pembangunan jalan Tol, lantaran takut dengan perusahaan yang membangun.
Warga, dikatakannya sudah muak dengan janji-janji yang selama ini telah diucapkan oleh Amir Hamzah. Bahkan, warga juga sudah membuat surat untuk beraudensi dengan Pemerintah Kota Binjai, untuk menanyakan kejelasan perbaikan jalan.
"Kami sudah melayangkan surat untuk beraudiensi pada bulan puasa kemarin. Namun tidak ada iktikad baik dari pak Wali. Maka dari itu kami sudah muak dengan janji-janji pak Walikota. Tak ada hasilnya tak ada perbuatannya yang benar," ujar dia.
Guna meredam kemarahan masyarakat dengah harapan blokade jalan dibuka.
Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum (PU) Elvi Kristina, turun kelokasi aksi. Pejabat ini coba menenangkan masyarakat.
Dihadapan para pengunjuk rasa dijelaskan dia jika pihaknya dalam waktu dekat akan menenderkan pengerjaan Jalan Umar Baki, Kelurahan Payaroba, Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai, Sumatera Utara ini.
"Kemarin karena ada dokumen yang kurang lengkap jadi dibatalkan dan kemarin karena ada libur panjang, jadi mungkin minggu depan akan kita tenderkan lagi," kata dia coba menenangkan warga.
Penjelasan wanita ini seolah tidak digubris, mereka tetap bersikekeh menutup akses jalan. Hingga jelang malam hari warga terlihat masih bertahan menutup akses jalan. Terlihat juga pihak kepolisian melakukan pengamanan dan mengatur lalu lintas agar dapat dilalui kendaran dengan mencari alternatif jalan lain.
Baca juga: Ada Jenderal di Balik Mafia Minyak Goreng? Jaksa Agung: Tak Tutup Kemungkinan Pejabat Terjerat
Baca juga: Teuku Rifnu Wikana Jadi Asmuni di Film Srimulat Hil yang Mustahal
(wen/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Warga-Jalan-Umar-Baki-Kelurahan-Payaroba-Kecamatan-Binjai-Barat.jpg)