Operasi Ketupat Toba 2022

Antisipasi Rampok Rumah Kosong dan Kejahatan Lain, Polres Asahan Siagakan 250 Personel

Polres Asahan siagakan 250 personel untuk mengantisipasi rampok rumah kosong selama perayaan Idul Fitri 1443 Hijriah

TRIBUN MEDAN/ALIF ALQADRI
Polres Asahan Gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2022 untuk mengamankan arus mudik 1443 Hijriah, Jumat(22/4/2022). (Alif Alqadri Harahap / Tribun-Medan.com). 

TRIBUN-MEDAN.COM,ASAHAN - Polres Asahan melaksanakan gelar pasukan dalam Operasi Ketupat Toba 2022 dalam rangka mengamankan jalannya mudik Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

Dalam operasi Ketupat Toba ini dikerahkan 250 orang personel yang tergabung dari TNI, Polri dan Pemkab Asahan.

Pada kesempatan Operasi Ketupat Toba ini, polisi juga fokus mengamankan rumah-rumah warga yang ditinggal mudik.

"Untuk mengantisipasi pencurian dengan kekerasan (curas) maupun pencurian dengan pemberatan (curat), ada personel yang dikerahkan dengan berpakaian preman dan berpakaian lengkap berpatroli," kata Kapolres Asahan, AKBP Putu Yudha Prawira, Jumat(22/4/2022).

Baca juga: Apel Gabungan Pasukan Operasi Ketupat Toba 2022 di Pakpak Bharat

Selain itu, pihak kepolisian juga turut mengamankan tempat-tempat keramaian seperti bank dan pusat perbelanjaan.

"Sedangkan untuk jalan dan arus mudik, kami mendirikan lima pos di Jalan Lintas Sumatera Asahan. Tiga pos Pam, satu pos pelayanan, dan satu lagi pos terpadu," katanya.

Harapnya, dengan adanya operasi Ketupat ini, Kabupaten Asahan dapat kondusif saat menjalan lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.

Terpisah, Bupati Asahan, H Surya mengimbau kepada masyarakat yang ingin bepergian untuk memastikan kondisi rumah dalam keadaan aman. 

Baca juga: Dalam Mengawali Tugas Polsek Kuala Hulu Polres Labuhan Batu Operasi Yustisi

"Sebelum berangkat bepergian, pastikan rumah dalam kondisi aman agar nyaman meninggalkannya, ditambah saat ini kasus begal dan pencurian sedang marak-maraknya," kata Surya.

Ia juga mengatakan, pastikan saat bepergian selalu menjaga protokol kesehatan agar terhindar dari Covid-19 dan dapat memutus mata rantai penyebaran corona.

"Yang terutama kalau bisa semua di booster," pungkasnya.

Sementara, operasi Patuh toba ini akan diselenggarakan dua pekan kedepan dengan target menjaga kondusifitas saat menjalani mudik lebaran tahun 2022.(cr2/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved